‘It’s Mayn’, Sajian Pop Otentik Dari Mayn

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Mayn

Album ini mengetengahkan musik populer sebagai benang merahnya, yang terpengaruh oleh perjalanan musik populer lintas zaman yang dielaborasikan dengan rasa dan jiwa pribadi setiap entitas yang terlibat di band ini.

Lebih kurang tiga tahun berdiri sebagai sebuah kolektif musik, band asal Bandung, Mayn mengakui jika dibentuknya band ini merupakan sebuah perjalanan pembentukan karya musik pop otentik sebagai sebuah konsep. Dirasa mulai menemukan warna dan konsep yang cukup matang, akhirnya Mayn memberanikan diri melahirkan debut album mereka yang berisi 8 lagu di dalamnya. Diakui oleh mereka jika selama 3 tahun, Mayn mengelola pikiran dan rasa setiap entitas di dalamnya ke dalam satu kesatuan yang utuh, atau lebih sering kita sebut harmoni. Dengan proses penggarapan di dalam studio Mayn mengetengahkan eksplorasi dalam kreativitas yang ingin terus dilakukan serta berkelanjutan.

Lebih jauh tentang debut albumnya, It’s Mayn banyak mengalami dinamika saat proses pengerjaannya, seperti contohnya saat Aditya Ramadhan (Gitar), dan Wicaksono Putra (Drum) mengundurkan diri dari band, setelah album ini selesai dikerjakan pada Agustus 2019. Namun personil yang tersisa, Dio Ghisa (Vokal) tidak lantas menyerah begitu saja, dan memutuskan melanjutkan Mayn dengan mengajak Gandhinoor (Gitar) dan Dzulmushlih (Gitar) untuk bergabung di Mayn. Berbekal debut album yang sudah selesai dikerjakan, Dio Ghisa, Gandhinoor dan Dzulmushlih memutuskan untuk bersatu dan meneruskan perjalanan.

Secara proses kreatif, diakui pula oleh mereka jika album ini mengetengahkan musik populer sebagai benang merahnya, yang terpengaruh oleh perjalanan musik populer lintas zaman, dari mulai The Beatles, Eric Clapton, Dewa 19, Phil Collins, The Police, Michael Jackson, Oasis, John Mayer hingga Paramore. Namun meski terpengaruh oleh banyak musisi/band lain, Mayn mencoba untuk mengelaborasikannya dengan rasa dan jiwa pribadi yang dimiliki oleh setiap entitas yang terlibat di band ini, sehingga otentisitas musik yang dihasilkan tetap tercapai.

Sebagai tambahan, perilisan debut album It’s Mayn akan dirilis ke dalam dua waktu yang berbeda, di mana mereka akan memulai perilisan pertama dengan mengeluarkan 4 (empat) lagu pada tanggal 4 Oktober 2019, dan disusul oleh perilisan kedua pada tanggal 11 Oktober 2019 dengan jumlah lagu yang sama. Adapun kedua perilisan tersebut akan mereka lakukan di kanal Youtube mereka, Mayn Official. Penasaran? Simak karya mereka melalui tautan di bawah ini.