GRIEF dan Serpihan Luka Dalam Karya Barunya

Sumber Foto : Diambil dari siaran pers GRIEF

Lewat single “Even In The Warmest Embrace” GRIEF memuntahkan reaksinya akan pengalaman pahit yang terjadi di dalam kehidupan manusia, terutama pada peristiwa kelam yang telah terjadi pada tahun-tahun sebelumnya belakangan ini

Getarkan ranah musik tanah air, barisan hardcore, GRIEF kembali suguhkan rilisan segar melalui single berjudul “Even In The Warmest Embrace”. Perilisan single ini menjadi episode lanjutan dari GRIEF setelah sebelumnya single ini hadir melengkapi album Wrapped in Violence Compilation, bersama 9 band lainnya yang dirilis Samstrong Records dalam bentuk fisik pada 20 Agustus lalu.

Kali ini GRIEF memuntahkan reaksinya akan pengalaman pahit yang terjadi di dalam kehidupan manusia, terutama pada peristiwa kelam yang telah terjadi pada tahun-tahun sebelumnya belakangan ini. Mereka mengungkapkan jika realita yang telah terjadi dapat meruntuhkan bayangan atas kepastian hidup yang diteriakkan para motivator, di mana ketidakpastian selalu menilik diberbagai penjuru.

Namun, mereka menangkis itu semua melalui sikap dalam mengatasi ketakutan tersebut dengan cara mengakui, menerima dan mengambil keputusan secara sadar atas keterpurukan yang telah dialami. Merunut lebih jauh dengan mengawali langkah mengenali dan memvalidasi setiap serpihan luka sebagai bagian dari proses berkehidupan. Semua telah mereka jawab dan terangkum dalam single “Even In The Warmnest Embrace”.

Proses penggarapan single teranyar GRIEF ini melibatkan nama Bimantara Septianto sebagai Song Engeenered serta yang mengerjakan proses mixing dan mastering. Sementara dalam hal perekamannya, single “Even In The Warmnest Embrace” dikerjakan di dapur studio Southside Chamber Studio. Simak lagunya di bawah ini.