Glorian and Friends, Sebuah Project Musik yang Lahir di Tengah Pandemi

Glorian and Friends, Sebuah Project Musik yang Lahir di Tengah Pandemi

Foto dan artwork didapatkan dari siaran pers. Kredit tidak disertakan.

Pianis asal kota Kediri, Glorian hadir kembali dengan karya yang baru. Bersama tiga kawannya, Marsya, Ruth dan Sendy, mereka bersama-sama melahirkan project musik bernama Glorian and Friends dan merilis single berjudul "Jejak".

Musisi asal Kediri, Jawa Timur, Glorian akhirnya kembali nampak ke permukaan. Sang pianis ini hadir membawa karya baru yang berjudul "Jejak". Kali ini, ia tidak sendiri; membawa serta tiga kawannya, ia berkolaborasi bersama Marsya, Ruth dan Sendy. Proyek kolaborasi yang lahir di tengah pandemi ini dinamai sebagai Glorian and Friends.

"Jejak" adalah sebuah karya yang mengangkat tema cinta. Sebelumnya, "Jejak" merupakan karya sastra berupa puisi karya Prof. Djoko Saryono, salah satu dosen di Universitas Negeri Malang. Karya beliau kemudian digarap oleh Glorian dalam sebuah karya musik dengan warna yang kontras dibandingkan karya aslinya.

Jika biasanya sebuah karya sastra atau puisi identik dengan musik bernuansa balada, melankonlis, bertempo lambat, atau mendayu-dayu, Glorian justru menyuguhkan "Jejak" dengan nuansa musik bergenre RnB dan dikominasi dengan Electronic Dance Music (EDM). Eksperimen ini sudah ia konsep sejak 2016 yang kemudian di remake untuk digubah menjadi sesuatu yang lebih "kekinian". Ia lalu melibatkan tiga kawannya untuk menyumbang nada sesuai karakter dari vokal masing-masing.

Proses penggarapan "Jejak" dilaksanakan di tengah pandemi, yang artinya banyak keterbatasan yang mesti diakali oleh Glorian and Friends. Seluruh proses harus dilaksanakan dengan tata cara new normal, tentu dihiasi berbagai kendala dan kesulitan. "Beruntung masih bisa bergerak dan berkolaborasi dengan teman-teman luar biasa. Marsya, Ruth, Sendy yang mau diajak 'sulit' di masa-masa seperti ini, saya sangat berterima kasih kepada rekan-rekan lain juga yang sudah membantu proses hingga perilisan 'Jejak' ini," tutur Glorian dalam siaran pers.

Lagu "Jejak" dirilis secara digital melalui berbagai kanal musik. Selain itu, lagu ini juga tersedia dalam format video musik yang mana proses pembuatannya dikerjakan di empat kota berbeda, yaitu Surabaya, Malang, Tulungagung dan Kediri. Video musik dari "Jejak" bisa disimak melalui kanal YouTube Glory Key sejak 5 Juli 2020.

BACA JUGA - Rombak Format dan Warna Musik, Selamat Datang Kembali The Sailors

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner