Gerinda Panas dari Barat, Siap-siap Bertaruh Besar untuk Dusx

Gerinda Panas dari Barat, Siap-siap Bertaruh Besar untuk Dusx

Foto didapatkan dari siaran pers. Kredit foto tidak disertakan.

Satu nama baru hadir di Bandung, di tengah kota yang penuh sesak dengan band-band cadas. Adalah Dusx, band dengan format trio yang mencoba peruntungan di industri musik ekstrim. Dusx baru dibentuk tahun ini, namun tiga personil di dalamnya adalah wajah-wajah "lama" yang sudah terjun di dunia musik sebelum Dusx terbentuk. Mereka adalah Gempita (Plastisin) pada vokal, Usenk (Amora Savage) pada drum dan Tommy (eks Godless Symptoms) pada gitar.

Menjadi "anak baru" di tengah perputaran musik yang dinamis di Bandung, Dusx sadar betul dengan tantangan yang mereka hadapi. Perlu ada formula yang pas agar nama dan karya Dusx bisa nampak di permukaan. Musikalitas adalah salah satu solusi yang dipilih, di mana mereka menggabungkan agresivitas tempo, gerinda riff gitar dan geraman vokal menjadi satu. Hasilnya bisa didengar lewat "Beneath The Limb", single pertama yang mereka publikasikan pada Agustus lalu.

Menjadi pijakan awal, "Beneath The Limb" sukses membentuk standar yang cukup tinggi. Paduan metalgrindcore hingga hardcore melebur dalam lagu berdurasi sekitar dua menit ini. Meski berdurasi pendek, Dusx mampu memanfaatkan dua menit tersebut untuk menghantam telinga. Energinya besar dan cukup melelahkan. Instrumentasi dan vokal yang beradu apik juga jadi suguhan yang tidak bisa dikesampingkan. Melalui lagu ini, mereka patut diperhitungkan sebagai amunisi segar yang berbahaya dan wajar rasanya jika kita bertaruh besar pada materi-materi lainnya. 

Materi "Beneath The Limb" direkam di dua studio yang berbeda. Instrumen drum direkam di Funhouse Studio, sementara gitar dan vokal di Valhalla Audio Labs. Proses mixing dan mastering dieksekusi oleh Toteng 'Forgotten', menjawab tuntas soal kualitas mixing-mastering yang sejak awal dengar mengundang pujian bahkan sebelum sadar siapa tokoh di belakangnya. Lagu ini dirilis dalam format video lirik, digarap oleh Rendy Die dan sudah bisa disimak melalui kanal YouTube Dusx Grindcore.

BACA JUGA - Angkat Isu Sosial dalam Nuansa Horor, Downstroke Rilis 'Satan's Breed'

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner