Gambaran Negatif Tentang Kehidupan Kawula Muda Oleh I Punch Werewolf

Gambaran Negatif Tentang Kehidupan Kawula Muda Oleh I Punch Werewolf

Menyisipkan nada-nada yang cenderung depresi dalam bak minor, serta garapan klip antar hitam dan putih menjadi pesan utama dalam single baru I Punch Werewolf.

Berawal dari stigma mengenai siklus kehidupan yang negatif, I Punch Werewolf merilis single klip terbarunya berjudul “Manusia”. Dari segi penjudulan karya, serta dengan riff bernuansa distorsi akan aliran metalcore, unit kuintet ini perlahan mengajak pendengarnya untuk masuk kedalam dunia visual hitam dan putih oleh I Punch Were Wolf.

Secara musikalitas, I Punch Werewolf memainkan nada-nada yang kelam. Berbanding dengan itu pula, sepintas materi lagu ini seperti milik Burgerkill. Tepatnya di lagu fenomenalnya, “Tiga Titik Hitam” yang berkolaborasi dengan Fadly ‘Padi’. Tapi untuk disini I Punch Werewolf tidak berkolaborasi atau berisikan dua vokal, tapi dinyanyikan oleh satu orang saja yaitu sang vokalis utama. Mempersempit apa yang ingin disampaikan oleh mereka dalam video klip, khususnya perihal role model yang diperankan oleh seorang wanita. Mempertegas bahwa kehidupan negatif pasti berdampak juga negatif, bahkan sampai terbawa kedalam mimpi dengan dihantui oleh sosok berjubah hitam, yang ingin mencabut nyawa. Dan semua itu dirangkum dalam video berdurasi 4:18 detik berwarna hitam dan putih.

I Punch Werewolf sendiri beranggotakan lima orang personil. Mereka adalah Bayu (vokal), Andi (drum), Dimas (gitar/vokal), Kiki (bass) dan Mawa (gitar). Selama perjlanan musiknya, band ini telah merampungkan satu album penuh bertajuk Destiny yang dirilis pada 2013. Dan beranjak beberapa tahun setelahnya sampai pada 2018, band ini kembali merilis karya barunya dengan musikalitas yang berbeda dari sebelumnya, berjudul “Manusia” ini. Single ini juga telah dapat disimak melalaui beberapa layanan streaming digital, salah satunya seperti Youtube.

Sumber foto : Press rilis I Punch Werewolf

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner