Fatamorgana, Klip Kedua Sajama Cut Dari Tajuk Hobglobin

Fatamorgana, Klip Kedua Sajama Cut Dari Tajuk Hobglobin

By: Karel

Setelah merilis klip musik untuk lagu “Bloodsport” pada 17 Juni lalu sekaligus EP bertajuk serupa pada awal pekan ini, grup indie rock yang selalu tumbuh dengan karya-karya magisnya, yaitu Sajama Cut, kembali merilis video klip untuk single kedua bertitel “Fatamorgana”, Kamis (30/7). Video ini sendiri ditangani oleh seorang pembuat klip yang juga eks komunitas audiovisual independen The Jadugar, Anggun Priambodo dengan durasi waktu selama empat menit. Selain itu juga kuartet asal ibukota ini pun mempersilahkan para penikmatnya untuk mengunduh secara gratis lagu tersebut pada situs musik waralaba ternama, Rolling Stone Indonesia pada tautan berikut ini.

Satu tempat bernama Lab Perum Produksi Film Negara di kawasa Otista, Jakarta Timur dipilih oleh pembuat film Rocket Rain ini untuk proses pengambilan gambar. Video ini merupakan satu  persembahan istimewa bagi Anio, putra pertama frontman Sajama Cut, Marcel Thee. Penikmat tidak hanya akan mendengar lagu “Fatamorgana” versi studio di video ini, tapi juga akan mendengar suara merdu Anio di reffrain. Berbagai keseharian Anio bersama orang tuanya juga diperlihatkan dalam bentuk gambar-gambar kolase.“'Fatamorgana' menggambarkan kemenangan sebagai orang tua di tengah eksistensi hidup di kota urban yang evil dan tak berhenti berusaha menghancurkan jiwa,” jelas Marcel mengenai penulisan lirik tembang “Fatamorgana.”

Menurutnya lagu ini merupakan karya yang aransemennya paling mudah dibanding lagu yang lain di album Hobgoblin. Selain itu, Marcel juga memberikan alasan mengapa ia melibatkan Anio—yang sudah hapal seluruh lirik di album Hobgoblin—ke dalam video ini secara langsung: “Kehadiran dia memberikan luapan emosi yang gue rasa bukan hanya dirasakan oleh gue secara pribadi, tapi juga semua ayah di negeri ini.” 

Mengomentari kerja samanya dengan Marcel sekaligus ide dibalik video musik ini, Anggun mengungkapkan bahwa ia “Senang sekali Marcel banyak membuat dokumentasi tentang dia [Anio]. Hubungan dekat ini yang ingin saya perlihatkan.” Awalnya video ini juga tidak dimaksudkan sebagai karya yang harafiah, tapi Marcel mengungkapkan kalau ia sangat percaya dengan visi Anggun yang hendak memvisualisasikan perspektif keayahan yang pada dasarnya banyak direpresentasikan di Hobgoblin.

Foto: Sajama Cut Docs.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner