Edisi Penutup Akhir Tahun Persembahan Kota Cirebon

Edisi Penutup Akhir Tahun Persembahan Kota Cirebon

Menutup tahun 2015 ini LIVEFOREVER menginjak edisinya yang ketujuh.  Pada edisi kali ini gelaran LIVEFOREVER akan diisi oleh penampilan dari LIZZIE, SEPEDA HIAS, dan Karina Larasati. Serta diskusi mengenai “Independent Record Label” dengan Marine Ramdhani sebagai pembicara.Marine Ramdhani

Sepeda HiasSebelumnya, kami haturkan maaf yang sebesar-besarnya teruntuk kawan-kawan, dikarenakan menunggu kehadiran Sinterklas ‘nakal’ yang katanya mau mampir kerumah, dan beberapa kru redaksi yang sudah berjemur di beberapa pantai indah di Indonesia; kami terlupa memberitakan informasi bahagia ini. Yaps, 26 Desember lalu, sebuah pertunjukan musik yang biasanya digelar bersamaan dengan  rilisnya setiap edisi Papernoise Newsletter, yang di kemudian hari proyek gotong-royong ini  bekerja sama dengan Cirebon Store, yang adalah sebuah warung musik swadaya yang berperan merilis fisik musik-digital di kota ‘Udang’ Cirebon.

Terhitung dari sejak pertama kali bergulir, acara ini banyak menawarkan keintiman yang tidak membatasi ruang gerak komunikasi dari pengisi acara, pembuat acara, juga penonton acara. Kesemuanya serba duduk rapat bersosialisasi, dengan terselip pada beberapa edisi, beberapa menu tambahan pemanis, seperti diskusi santai seputar musik dari A sampai Z, serta hal-hal yang terkait, artwork exhibition, dan pemutaran musik video juga film-film panjang/pendek berdasarkan tema-tema tertentu.Lizzie

Karina LarasatiMenutup dengan baik tahun 2015, gelaran Liveforever edisi ketujuh lalu, diisi oleh penampilan unit rock asal Bandung, Lizzie. Band yang menginjak umur ketiganya ini, selalu berbagi ide, gagasan, dan pikiran mereka melalui nada yang kuat, dan hentakan riff yang sangat menggoda, dan baru-baru ini resmi bergabung dengan label rekaman FFWD Records. Lalu, hadir pula Sepeda Hias sebagai warlocks setempat asli Cirebon bernafaskan powerpop  dalam riff gitar dan hentakan drum-nya, bernostalgia dengan semangat nafas 90-an. Disusul line-up berikutnya, tergabung dalam nama Karina Larasati adalah Rangga Nashrullah dan Nouvaldy D. Prasetyo, dengan hanya menggunakan instrumen gitar, duo ini bermain pop minimalis dengan sentuhan low-fidelity yang membuai.

Oya, Liveforever edisi ketujuh ini juga menghadirkan pemilik label rekaman independen asal Bandung, FFWD Records, Marine Ramdhani yang bercerita sedikit, berbagi pengalaman dan pandangan sekitar musik, pun juga membagi ilmu atas pencapaian label FFWD Records, merilis album dari musisi mancanegara dan dalam negeri seperti The Cherry Orchad, Club 8, Jens Lekman, The SIGIT, Mocca, dan Homogenic. Acara Live Forever #7 disiarkan diudara langsung dari radio Pro2 FM Cirebon selama dua jam. Selain penampilan band dan diskusi ada juga pameran artwork bertajug “Suar” oleh OMKProject, both merchandise rilisan musik dari Cirebon Store dan pameran fotografi dari komunitas Instameet Cirebon.

LiveForever

Foto : LIVEFOREVER Dokumen

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner