Dua Hippies Lokal Memilih Berkaraoke dan Berdisko  di Tengah Malam

Dua Hippies Lokal Memilih Berkaraoke dan Berdisko di Tengah Malam

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Cherry Candy

“Midnight Karaoke” bercerita tentang sebuah tempat rahasia di bilangan Jakarta, yang ternyata menjadi suaka bagi manusia-manusia yang butuh meregangkan otot-otot yang tegang dari riuhnya suasana hingar bingar Ibu kota

Cherry Candy merupakan projek duo elektronic music dari Jakarta yang beranggotakan Teuku Rifaldi Moeli dan Faiz Mochamad Rais. Keduanya tercatat sebagai punggawa band beraliran psikedelik rock/retro pop, Circarama. Proyek musiknya kali ini merambah wilayah musik elektronik dengan sentuhan disko, RnB dan sedikit pencerahan house music.

Dua personil Circarama tersebut berubah wujud menjadi duo pengusung musik elektronik bernama Cherry Candy. Berkaraoke tengah malam, di sudut kota Ibukota. Mengutip kata mereka di isi siaran persnya, “Nyata (nya) manusia adalah makhluk bebas yang tidak bisa dikekang.”

Proyek musik yang dilandasi kecintaan Teuku Rifaldi Moelu (vokalis, bassist, keyboard, gitar) serta Faiz Mochamad Rais (synth, vocoder vocal, trombone, gitar) dengan lagu-lagu bertema disko, house hingga RnB ini menjadikan single pertama mereka berjudul “Midnight Karaoke” sebagai ajang relaksasi duniawi.

Sekilas cerita dari lagu “Midnight Karaoke” milik Cherry Candy. Lagu ini berkisah tentang sebuah tempat rahasia di bilangan Jakarta, yang ternyata menjadi suaka bagi manusia-manusia yang butuh meregangkan otot-otot yang tegang, dari riuhnya suasana hingar bingar Ibu kota. Semacam cara atau tindakan untuk mengistirahatkan atau menyenangkan diri dengan memilih untuk berpeluh keringat sambil berdansa dansi di lantai dansa hingga pagi menjelang. Simak lagunya melalui tautan di bawah ini.

BACA JUGA - “Virtual Love” : Kisah Romansa Dunia Khayal Bryan Christopher

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner