Drockdoks Sajikan Banyak Unsur Menarik dalam Single Terbarunya “Si Anjing”
Sumber Foto : Diambil dari rilisan pers Drockdoks
Selepas mengantongi respon positif di single sebelumnya, Drockdoks lanjutkan unjuk pola kreasi lewat single terbaru yang berjudul “Si Anjing”. Ya, memang terdengar sangat sentimen, namun kenyataannya, lagu ini menceritakan tentang seekor anjing peliharaan yang belum diberi nama, dan akhirnya dipanggil “Si Anjing”
Sektor Jamaican Sound di Indonesia memang selalu hadir gebrakan-gebrakan yang mampu mencuri atensi, di mana banyak muncul warna baru dengan kualitas yang patut diperhitungkan. Salah satu gebrakan itu muncul dari Drockdoks, band Reggae Etnik anyar asal Kota Kembang. Sesuai dengan genrenya: Reggae Etnik, Drockdoks mengemas musik Jamaican Sound dengan balutan bebunyian instrumen etnik dari tanah Sunda.
Diinisiasi oleh Soni Bebek (vokal), Kodel (drumpad), Enday (kecapi), Alex (kecapi), Rizal (suling), dan Yosef (kendang), mereka memulai jelajah musiknya dengan melepaskan debut single yang diberi tajuk “Putus Itu Menyenangkan” dan “Masih Ada yang Lain”, serta berkat pola kreasinya yang unik, Drockdoks bahkan diundang tampil di negeri tetangga untuk memakerkan karyanya secara live di Penang, Malaysia.
Selepas mengantongi respon positif di single sebelumnya, Drockdoks lanjutkan unjuk pola kreasi lewat single terbaru yang berjudul “Si Anjing”. Ya, memang terdengar sangat sentimen, namun kenyataannya, lagu ini menceritakan tentang seekor anjing peliharaan yang belum diberi nama, dan akhirnya dipanggil “Si Anjing”. Di sisi lain, lagu ini juga bisa menjadi sebuah media untuk meluapkan emosi bagi setiap pendengarnya (tentunya dengan interpretasi masing-masing), terutama pada bagian “Si Anjing” yang diucapkan berkali-kali.
Lagu “Si Anjing” juga menjadi materi yang mereka bawa ketika tampil di Penang, Malaysia dan di beberapa acara live, dengan kata lain lagu ini sudah dibawakan secara langsung sebelum resmi dirilis. Dan sesuai dengan apa yang dibahas di paragraf ketiga, lagu ini mampu mencuri atensi para penonton dan kompak meneriaki “Si Anjing” bersama-sama, seakan-akan mereka sedang melampiaskan segala emosi kehidupan, meskipun makna lagu ini sebenarnya menceritakan soal hewan peliharaan.
Dari segi musik, Drockdoks masih menggunakan sisi ‘fusion’ yang unik; Reggae sebagai benang merah, dibalut musik etnik Sunda yang ‘asoy’ di telinga, serta vokal Soni Bebek yang sederhana namun mampu menciptakan uforia. Tentunya ini menjadi sebuah pembaharuan dalam ekosistem musik Reggae Indonesia, di mana Drockdoks tampil percaya diri membawa musiknya yang tak hanya mengedepankan sisi ‘entertain’ saja, namun terdapat juga nilai kebudayaan Sunda yang coba mereka kenalkan ke ranah yang lebih luas.
Single “Si Anjing” dari Drockdoks sudah dapat didengarkan di berbagai platform musik digital kesayangan pembaca, atau bisa diputar melalui tautan di bawah ini.
Comments (0)