‘Cruel Pleasure’, Debut Menjanjikan Band Indie-Pop Asal Magelang, Loca Polka

‘Cruel Pleasure’, Debut Menjanjikan Band Indie-Pop Asal Magelang, Loca Polka

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Loca Polka

‘Cruel Pleasure’ diramu melalui isu sehari-hari, yang merupakan terjemahan bahwa ternyata hal-hal menyakitkan pun bisa juga dinikmati, 'It's pleasure to get to do that!', ujar mereka dalam siaran pers nya. 

Lebih kurang dua tahun paska terbentuk pada tahun 2017 lalu, sebuah band indie pop asal Magelang bernama Loca Polka melanjutkan pijakannya di ranah musik tanah air dengan merilis single keduanya yang berjudul “Surrender”. Single yang dirilis pada awal November lalu ini melibatkan nama Derelink Records sebagai label rekaman yang menaungi Loca Polka dalam perilisan single ini.

Lewat single “Surrender”, Loca Polka yang digawangi oleh Nuri Hapsari (Vokal/bass), Mikael Yudi Priamuda (Gitar), Christian Agung (Gitar), dan Ginanjar Wahyu Aji (Drum) ini mencoba merangkum segala keresahan ketika lingkungan sekitar memandang sebelah mata. Meneruskan dari apa yang mereka torehkan lewat single “Surrender”, Loca Polka kemudian melahirkan debut mini album berjudul Cruel Pleasure, pada 25 Desember 2019 kemarin dalam platform digital. Menarik untuk disimak, di dalam mini album ini terdapat 4 lagu menarik dan ear catchy, termasuk dua single yang sudah pernah dirilis sebelumnya, "The Sun May Know” dan “Surrender”.

Cover artwork album 'Cruel Pleasure' (kredit tidak disertakan)

Pada kemasan EP ini, dua tembang tambahan "Weekend Love” dan “Too Fool to be Loved” menjadi dua materi baru yang segar untuk didengarkan di EP Cruel Pleasure. Materinya diramu melalui isu sehari-hari, yang merupakan terjemahan bahwa ternyata hal-hal menyakitkan pun bisa juga dinikmati, 'It's pleasure to get to do that!', ujar mereka dalam siaran pers nya.

Dalam pengerjaannya, artwork “Cruel Pleasure” merupakan olah kolaborasi mix media oleh Christian Agung & Isnain Bahar. Sedangkan penulisan lirik diciptakan oleh Nuri Hapsari dan musik diramu penuh oleh Loca Polka, serta mixing dan mastering oleh Aditya Ari, direkam di Tung Studio, Magelang.

BACA JUGA - Perihal Dinamika Manusia, Sunsetkilla Suguhkan Album 'Namanya Juga Orang'

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner