Coldiac Memotret Kegelisahan Perempuan Dalam Lagu “Tiffany”

Coldiac Memotret Kegelisahan Perempuan Dalam Lagu “Tiffany”

Sumber foto : Diambil dari akun instagram @coldiac

Tidak sedikit perempuan diharuskan berpenampilan seperti ini dan seperti itu, yang bukan dirinya. Opini tersebut membuat nggak sedikit perempuan merasa ragu dan akhirnya nggak percaya dengan diri sendiri.

Tidak sedikit musisi atau band yang mengetengahkan perihal perempuan ke dalam karyanya, lewat ragam sudut pandang, dari mulai tutur halus laku lembut hingga yang menyoroti perihal ‘girl power’ dalam lagunya. Satu hal yang nampaknya diamini oleh Coldiac. Band asal Malang ini kembali dengan single barunya yang berjudul “Tiffany”, setelah sebelumnya melahirkan single “Don’t (Love Me)” pada Juli lalu. Menjadi istimewa, karena dalam proses kreatifnya Coldiac melibatkan nama Gilang Wisnandar, personel grup Rebelsuns, yang ikut terlibat dalam penulisan lirik di lagu ini.

Tentang lagu terbarunya ini, menurut Coldiac “Tiffany” memotret kegelisahan kaum perempuan, tentang bagaimana masyarakat memiliki opini bahwa sosok perempuan masa kini haruslah berpenampilan fisik tertentu, seperti sosok publik figur yang beredar di media massa. Apabila berbeda dari sosok stereotype tersebut, tidak jarang mendapatkan kritikan atau komentar negatif.

Ditambahkan oleh sang vokalis, Sambadha jika tidak sedikit perempuan diharuskan berpenampilan seperti ini dan seperti itu, yang bukan dirinya. Opini tersebut membuat nggak sedikit perempuan merasa ragu dan akhirnya nggak percaya dengan diri sendiri. “Menurut gue, nyaman menjadi diri sendiri itu lebih baik ketimbang menjadi orang lain,” cerita Sambadha.

Untuk urusan produksi lagu, Coldiac kembali mempercayakan Petra Sihombing untuk duduk sebagai produser di lagu “Tiffany”. Sebagai catatan, sosok Petra sendiri merupakan orang yang juga memproduseri single pertama Coldiac. Menurut Petra, single kedua ini punya pesan kuat yang bisa menjadi anthem bagi kaum hawa. Selain itu, untuk menguatkan lagunya, Petra dan Coldiac mengajak Kamga (DEKAT, Hondo), sebagai vocal director, demi mendapatkan isian suara yang berkarakter, di mana Kamga pun juga terlibat dalam menambahkan beberapa vokal tambahan. Simak lagu “Tiffany” melalui tautan di bawah ini.

BACA JUGA - Lewat “Biji”, Petra Sihombing Ajak Pendengar Rehat Dari Media Sosial

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner