Bhinneka Tunggal Ika: Social Movement Poles Indah Kota Selong

Bhinneka Tunggal Ika: Social Movement Poles Indah Kota Selong

Kawasan Lombok Timur tepatnya daerah Selong sungguh beruntung menjadi salah satu bagian dari rangkaian Bhinneka Tunggal Ika 2015. Pasalnya selain akan melangsungkan East Lombok Death Fest 3 bersama grup death metal Jasad di hari Minggu (15/11), publik di kota kecil ini pula kedapatan utuk menjalani kegiatan sosial nan bermanfaat pada Sabtu (13/11). Kegiatan yang mereka lakukan dari pagi hari itu berupa pembersihan taman pemakaman umum Selong, lalu berlanjut melakukan pengecatan gapura tepat di depan Lapangan Porda Selong di siang harinya.

social movement Bhinneka Tungal Ika

Diawali dengan melakukan pembersihan makam yang dilakukan mulai dari Jasad, komunitas Front Grave, Sandra Tasik sampai Arkaik Station. Semuanya saling gotong royong menyisir daun-daun kering hingga sampah yang tercecer guna membuat taman pemakaman menjadi asri. Selain itu juga aksi santunan diperlihatkan oleh kawan-kawan Jasad maupun komunitas kreatif Selong yakni pemberian alat-alat bangunan dan sebagainya sebagai bahan baku pembangunan taman pemakaman untuk lebih baik dan enak dilihat. Selebihnya santunan teruntuk masjid jami dekat tempat utama East Lombok Death Fest atau Lapangan Porda Serang menjadi agenda Bhinneka Tunggal Ika di hari kedua ini.

Ferly Jasad BTI 2015

Matahari dan panasnya cuaca Selong di siang belong menjadi tantangan terberat di hari itu, namun itu tidak menjadi halangan menjalankan kegiatan sosial. Setelah memberi santunan secara simbolis, agenda berlanjut dengan melakukan pengecatan gapura. Pintu gerbang selamat datang lapangan Porda Selong itu sebelumnya berwarna kusam dan banyak juga coretan-coretan yang membuat pemandangan menjadi tak enak dipandang. Tetapi setelah dihiasi duo warna, yakni oranye dan merah, gapura tersebut terlihat lebih indah dan ciamik bila dipandang. Nice!

man jasad BTI 2015

Setelah agenda sosial terealisasi, semua awak yang terlibat di rangkaian Bhinneka Tunggal Ika 2015 diharuskan beristirahat guna melanjutkan agenda lainnya yaitu Dialog Budaya pada malam harinya di Kolam Renang Porda Selong sekitar 200 meter dari pintu gapura. Seperti halnya yang dilakukan oleh Man, Ferly, Redu, Yuli dan Abaz yang mendinginkan kepala-kepala mereka teruntuk istirahat di Taman Air Terjun Otak Kokok. Selain personil, para kru maupun beberapa awak dari Atap Promotions menyesapakan tubuh mereka dengan desiran air segar asli dari pegunungan Rinjani untuk mengembalikan kondisi dan stamina untuk lebih prima. Dan semuanya bersiap kembali ke kawasan Porda Selong teruntuk Dialog Budaya dengan tubuh yang bugar.

Redu & Abaz BTI Lombok 2015

Man & Abaz BTi

aries kaluman

jasad berenang BTI 2015 Lombok

#BTIJasad #BTIlombok #DCDC #DCDCProgram #DeathMetal #LombokTimur #PasukanKaruhun #LombokDeathFest

Foto: Karel

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner