Jeruji Mengembalikan Era 90'an Lewat Kaset Pita

“Album ke-5 ini tidak akan menemukan sosok Themfvck untuk pengisian vokal seperti album terdahulunya”

Kembalinya era kaset pita dan menjadi trend yang populer di kalangan pendengar musik independen di Indonesia khususnya. Kaset pita kini semakin dilirik kembali oleh beberapa pihak label lokal untuk perangkuman sebuah materi musik dalam bentuk rilisan fisik, selain CD atau Vinyl. Efisiensi dalam menikmati musik yang dihadirkan lewat kaset pita pun tak kalah menawan dibandingkan rilisan lainnya. Maka dari itu beberapa musisi terkadang juga ingin merepresentasikan musik mereka kepada publik lewat rilisan kaset pita.

Beberapa waktu lalu lewat akun sosial media resmi mereka, Alpha Omega Record,s yang berlokasi di kota Solo ini memperlihatkan hasil duplikasi kaset untuk album terbaru band legendaris punk asal Bandung, Jeruji. Band punk ternama tersebut akan merilis album ke-5 nya pada akhir Oktober 2016. Sehubungan dengan hal tersebut pihak MonsterStress Records asal Bandung itu juga ikut mengklarifikasi bahwa nantinya akan ada rilisan fisik album ke-5 Jeruji dalam format kaset pita. Album ke-5 Jeruji berjudul Stay True ini menggandeng dua label rekaman dalam perilisan albumnya yaitu Grimloc Records dan MonsterStrees Records. Album ke-5 ini juga tidak akan ada sosok Themfvck untuk pengisian vokal seperti album terdahulu Jeruji karena telah memutuskan mundur dari band ini. Tetapi Jeruji membuat suatu suguhan yang tak kalah hangat lewat kolaborasinya dengan Under The Big Bright Yellow Sun (UTBBYS) yang mengusung aliran post-rock experimental asal kota Bandung.

Selain dalam format rilisan fisik berupa kaset pita, Jeruji juga telah membuka sistem penjualan pre-order untuk rilisan dalam format CD. Nantinya penjualan tersebut akan di paketkan dalam bentuk bundling (kaos, Poster A2, CD) yang dicetak dengan jumlah yang sangat terbatas. Lewat akun resmi label rekaman yang menaungi Jeruji ini telah mengabarkan bahwa pemesanan untuk paket bundling sudah dapat dilakukan lewat sosial media mereka.