‘’Admiring’’ dan Dilema Remaja A la Unit Folk Selaras

‘’Admiring’’ dan Dilema Remaja A la Unit Folk Selaras

Foto didapatkan dari rilisan pers Selaras

‘’Admiring’’ bercerita tentang rasa cinta yang hanya bisa dipendam tanpa ada keberanian untuk mengungkapkan, saat rasa keberanian muncul, sudah terlambat untuk mengutarakan.

Jika ada satu pertanyaan tentang apa genre musik yang cukup mendominasi belakangan ini, maka jawabannyaadalah folk. Musik yang mengetengahkan nuansa akustik dalam kekhasannya rupanya juga memantik kreasi sebuah kolketif musik bernama Selaras. Mereka mengamini jika musik folk memang akan selalu menjadi genre yang paling diminati oleh banyak orang di Indonesia dari segala umur maupun strata sosial. Unit folk asal Tangerang Selatan tidak mau kalah untuk unjuk gigi memperdengarkan karya debutnya yang bertajuk ‘’Admiring’’.

Sedikit kilas balik tentang kolektif ini. Selaras merupakan kuartet folk yang didirikan oleh Juniansyah (gitar, vockal), Adam (bass), Revin (gitar), dan Arvi (perkusi) sejak awal tahun 2019 lalu. diakui pula oleh mereka jika para mahasiswa FISIP UMJ ini membentuk band karena kesamaan dalam passion, selera musik, bahkan tipe wanita idaman. Karena itu, dibenarkan pula oleh mereka jika faktor tersebutlah yang akhirnya membentuk nama Selaras sebagai nama band.

Sedangkan tentang debut singlenya sendiri, menurut rilisan pers yang DCDC terima, ‘’Admiring’’ bercerita tentang rasa cinta yang hanya bisa dipendam tanpa ada keberanian untuk mengungkapkan, saat rasa keberanian muncul, sudah terlambat untuk mengutarakan. Satu hal yang diakui atau tidak kerap menjadi dilema yang sering dialami oleh generasi muda dimanapun. Lagu yang didominasi oleh petikan gitar akustik ini menyajikan petikan gitar yang rumit namun indah didengar, solo gitar yang sedikit mengandung unsur mexican, dan juga pengucapan lirik yang berkarakter, hingga hal tersebut menjadi ciri khas yang ditonjolkan Selaras. Seperti apa lagunya? simak melalui tautan di bawah ini.

BACA JUGA - Vakum Selama Dua Tahun, WVDR Kembali Dengan Single ‘’Stranger’’

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner