Sejarah dan Eksistensi Handpan yang Kian Berkembang

Handpan menjadi menarik karena merupakan penggabungan beberapa tradisi atau kebudayaan yang sudah ada di beberapa era atau beberapa negara, khususnya di wilayah alat-alat musik perkusif 

Berbicara tentang alat musik dari berbagai belahan dunia. Tentunya akan sangat banyak sekali jenis, bentuk, dan suara, entah itu alat musik melodis, harmonis, ataupun alat musik ritmis. Di pembahasan kali ini, salah satu personil dari grup band Balaruna, Harry ‘koi’ akan sedikit mereview dan menjelaskan tentang alat musik Handpan.

Dikesempatan kali ini Harry sedang memegang salah satu instrumen musik yang biasa dipakai di kelompok music Balaruna. Harry menjelaskan tentang alat musik yang biasa ia pakai itu asli buatan Indonesia, tepatnya buatan Bandung. “Alat musik ini sebetulnya dibikin oleh sahabat saya namanya Dani Veryana, jadi ini alat musik buatan bandung walaupun sebetulnya alat musik ini dahulu kala ditemukan dan dikembangkan di Switzerland tapi kalo yang ini bener-bener buatan bandung, Indonesia”, ujarnya menjelaskan tentang alat musik Handpan.

Handpan sendiri memiliki bentuk bulat yang memiliki dua lapisan dan kemudian direkatkan menjadi satu, lebih spesifiknya seperti piring terbang UFO, atau mirip seperti dua wajan yang direkatkan dengan posisi saling menutupi. Namun yang membedakan alat musik ini ada pada bagian atas yang terdapat lekukan-lekukan yang berfungsi untuk memainkan nada yang telah diciptakan oleh si pembuatnya. Selain itu, terdapat juga tonjolan yang berfungsi sebagai ‘gong’ dan juga memiliki nada. Sedangkan dibagian bawah terdapat bulatan bolong yang berfungsi sebagai rongga resonansi dari suara yang dihasilkan oleh nada yang dimainkan dibagian atas.

Lebih mendalam, Harry kemudian menjelaskan secara detail bagian-bagian Handpan. “Nah untuk bagian atasnya sendiri sebetulnya namanya itu ‘Ding’ sedangkan untuk bagian bawah itu namanya ‘Gu’. Jadi ada rongga dibagian bawah dan ada nada-nada dibagian atas, itu untuk mempermudah dimana nantinya si suara ini akan keluar atau menghasilkan suara yang lebih kencang. Jadi resonansi si suaranya tuh akan lebih terasa karena emang si rongganya cuma satu, dan rongga itu yang menjadikan alat musik ini terdengar seperti ada reverbnya. Alat ini juga punya sustain yang cukup panjang, tapi selain itu sustain yang cukup panjang dari alat musik ini dihasilkan karena bahan dari alat musik ini terbuat dari baja yang ditempa, lalu dibuat lekukan-lekukan hingga dibuat tonjolan dan ditunning. Selain itu dibuat juga rongga pada bagian bawahnya sehingga menghasilkan suara yang cukup panjang secara sustainnya dan juga memiliki nada-nada yang sudah ditentukan oleh pembuat handpan tersebut”, ujar Koi menjelaskan cara kerja alat musik handpan.