Sejarah dan Eksistensi Handpan yang Kian Berkembang

Sejarah dan Eksistensi Handpan yang Kian Berkembang

Harry menjelaskan jika untuk bagian bawah pada handpan sebenarnya masih bisa dimaininkan dan suaranya seperti alat musik udu, dan bisa dibilang jadi persis kaya suara gendang india. Jadi pada dasarnya alat musik ini menarik karena penggabungan beberapa tradisi atau kebudayaan yang sudah ada di beberapa era atau beberapa negara, khususnya di wilayah alat-alat musik perkusif (terbuat dari logam atau perunggu) yang memiliki nada, sampai pada akhirnya digabungkan menjadi alat musik handpan ini. Kaya misalkan penggabungan dari alat musik gamelan terus gong, udu, genta, singing bowl. Dulunya alat musik ini tuh diciptakan untuk menggabungkan beberapa alat musik itu”, ujar Harry Koi.

Handpan sendiri ditemukan pada tahun 2000 oleh Felix Rohner dan Sabina Scharer.dari Switzerland. Mereka mengakui bahwa alat musik ini dibuat untuk menggabungkan alat musik perkusi logam yang ada di beberapa kebudayaan menjadi satu. Pada akhirnya suara alat musik ini mirip dengan suara beberapa alat musik perkusi dari logam. Misalkan ketika orang Indonesia pertama kali mendengar alat musik ini mungkin akan langsung mengenali seperti suara gamelan, gong, dan lain-lain.

Pada bagian atas handpan, sebetulnya secara lekukan terdapat sekitar tujuh lekukan dan satu tonjolan ke atas sebagai gongnya. Tonjolan-tonjolan ini lah yang pada akhirnya menghasilkan suara-suara yang juga memilik nada dan nada-nada itu sudah tentunya distel oleh sang handpan maker ataupun dari pesanan dari pembeli. Seiring berkembangnya waktu, banyak para handpan maker yang membuat lekukannya lebih dari tujuh.

Handpan sendiri ketika dimainkan menghasilkan suara yang tenang dan lebih lembut seperti ada frekuensi yang masuk menenangkan hati. Alat musik ini juga sebetulnya bisa dikolaborasikan dengan alat musik apapun. Sejauh ini saya memainkan handpan ini tidak hanya untuk musik-musik yang tenang dan lain-lain, saya mencoba untuk memperlakukan alat musik ini dengan cara apapun dan bagaimanapun, hanya saja tetap memiliki keterbatasan. Tapi intinya secara bentuk dan suara, naturalnya handpan memiliki karakter yang lembut dan cocok untuk dikolaborasikan dengan instrumen musik lain yang suaranya tidak terlalu kencang, sehingga tidak menutup keaslian suara yang dihasilkan dari si handpan ini. Walaupun sekarang sangat memungkinkan berkolaborasi dengan alat musik apapun dengan bantuan teknologi pengeras suara, efek, dan lain-lain itu sangat memungkinkan”, ujar Harry Koi menutup obrolan dengan DCDC.

BACA JUGA - Bahas Macam Warna Suara: White, Pink, Brown dan Blue Noise

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner