Pop dan Folk yang Tidak Lagu Cinta Melulu

Pop dan Folk yang Tidak Lagu Cinta Melulu

Perkembangan teknologi informasi turut memberikan andil pada percepatan perubahan tren musik. Maraknya media sosial dan jaringan internet yang semakin luas menjadikan musik sebagai salah satu isi yang mengalami perluasan apresiator secara massal. Banyak musisi baru yang lahir dan besar berkat kemampuan mengolah dan memanfaatkan media sosial, baik yang memang karena karya yang unik maupun karena kemampuan musikalitas mereka. Bermodalkan gitar akustik, kamera telepon pintar, kuota internet dan jaringan Wi-Fi gratis, ramai-ramai musisi baru ini hadir menjejali lini masa sosial media.

Dengan cap "indie" dan musik "folk", mereka hadir silih berganti dengan tema lagu yang itu-itu saja. Ibarat menghadapi daftar menu martabak manis dengan berbagai varian rasa yang bisa bikin penasaran untuk sekedar mencicipi. Tampil manis dibalut lirik yang dikemas sepuitis mungkin, mereka hadir membuai generasi milenial. Imajinasi romantisme yang menjadikan alam sebagai pelarian. Suara ombak, tentang hujan, kopi, senja, embun, mentari dan segudang kata yang ada di kamus geografi bagi pemula.

Stagnasi itu berhasil didobrak kembali oleh Jason Ranti. Tidak tampil manis, tidak bersuara merdu dan liriknya penuh dengan idiom sarkas dan jorok. Perlu pemahaman lebih untuk bisa masuk dan merasakan pengalaman Jason yang dituangkan ke dalam karya-karyanya. Begitu juga dengan Iksan Skuter. Dengan tawaran jenis musik balada dibalut pop, dengan lugas dan tegas menyatakan ekspresinya secara lepas lewat karya musiknya. Keduanya mengangkat tema-tema sosial dengan sajian satir yang sama. Relasi cinta yang universal kadang disuguhkan dengan cara yang sangat emosional bahkan bisa hadir dengan sangat menggelikan.

Lain lagi dengan Pusakata sebagai bagian dari karir solo mantan vokalis Payung Teduh. Sebagai sosok yang pernah singgah dan memberi ruh pada musik dan lirik Payung Teduh, Is justru hadir menjadi sosok yang jauh lebih sederhana di karir solonya. Namun, justru banyak muncul ketelitian terutama di segi lirik yang kali ini bisa muncul di Pusakata. Tema sederhana, namun punya banyak ragam cerita untuk dinikmati.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner