Perusahaan Rekaman Irama, Tongkrongannya Musisi Top Indonesia

Perusahaan Rekaman Irama, Tongkrongannya Musisi Top Indonesia

Dilansir dari Tirto.id, Irama merekam juga suara musisi-musisi kondang macam Nick Mamahit, Mus Mualim, Bing Slamet, Sam Saimun, Titiek Puspa, Bubi Chen, Sjaiful Bachri, Jack Lesmana, Rachmat Kartolo, Adikarso, Nien Lesmana, Ida Rojani, Jules Fioole, Hasnah Thahar, Fenty Effendy, Dara Sitompul, Oslan Husein, Ivo Nilakreshna, Mus DS, Trio Parsito, Lilis Surjani, Munif Bahusuan, Mashabi, Chritina, Yanti Bersaudara, Trio Visca, Waldjinah, Nenny Triana, Kris Biantoro, Henny Purwonegoro, mariati, Orkes Teruna Ria, Orkes Simanalagi, Orkes Kelana Ria, Karsono Bersaudara dan satu yang kemudian jadi legenda musik Indonesia: Koes Bersaudara.

Selain dinahkodai oleh Soejoso Karsono yang tidak diragukan lagi selera musiknya, dia berfusi. Irama memiliki teknisi studio rekaman handal yang di kemudian hari dijuluki "The Godfather of Indonesian Jazz", Jack Lammers alias Jack Lesmana. Berkat Jack Lesmana jugalah, ia menemukan bakat dari Tonny Koeswoyo dan saudara-saudaranya. Mas Jos dan Jack adalah dua sosok yang kelak menantang Tonny dan saudara-saudaranya untuk membuat lagu sendiri dalam kurun waktu dua minggu, saat datang untuk mengajukan diri rekaman di Irama Records. Mereka menyanggupi, dan terlahirlah album pertama, Koes Bersaudara. Album ini menjadi penting dalam perkembangan musik populer tanah air dan karir musik Koes Bersaudara, di mana kelak menjelma menjadi Koes Plus.

Studio Irama sempat pindah ke Jalan Cikini Raya, masih tidak jauh dari kawasan elite Menteng. Mas Jos menyulap garasi rumahnya di Jalan Gereja Theresia, Menteng, Jakarta Pusat, menjadi studio musik. Namun, studio tetap sederhana. Suara kereta api atau hujan bisa jadi gangguan dalam proses rekaman di situ, tidak serba kedap, efisien dan digital seperti saat ini. Sedangkan kantor Irama berada di Jalan Blora, Menteng. Awalnya, seperti ditulis Theodorus KS (2013:10-11) piringan hitam hasil rekaman Irama Record dicetak di luar negeri, sebelum akhirnya Irama punya pabrik sendiri dan mengedarkannya secara mandiri.

View Comments (2)

Comments (2)

  • taromisaki
    taromisaki
    4 Sep 2019
    legend banget ya <br /> https://indonesianlanguagetranslator.com
  • TheBungsu
    TheBungsu
    4 Sep 2019
    mantaap . sukses terus
You must be logged in to comment.
Load More

spinner