Perilisan Ulang Album Lama

Perilisan Ulang Album Lama

Dalam industri musik, penerbitan ulang (juga merilis ulang, repackage, atau re-edition) adalah merilis album yang sudah pernah dirilis sebelumnya dengan adanya perubahan atau penambahan. Ketika lagu atau album "diterbitkan kembali" itu berarti album tersebut sedang mengalami reissue. Umum ditemukan pada reissue adalah remastering audio, dimasukkannya bonus track, liner notes baru, kemasan baru atau cover art, dan pengubah dalam judul seperti "edisi khusus" atau "Expanded Version". Reissue sering dirilis untuk mentransfer dari satu teknologi ke yang lain, seperti album vinyl yang diterbitkan kembali dalam format CD atau sebaliknya, bahkan dengan media lain, kaset misalnya? Beberapa reissue juga bisa disebabkan karena untuk memperingati sebuah band atau popularitas artis, pengaruh, atau ulang tahun serta untuk memenuhi permintaan pasar secara menerus untuk album tersebut.

Beberapa alasan kenapa album di-reissue:

Format Audio Baru
Hasil rekaman awal dirilis dalam format yang sudah usang di pasaran akan dikeluarkan kembali dalam format baru. Misalnya, ribuan album awal dalam format vinyl dirilis kembali ke CD sejak diperkenalkannya format tersebut pada awal tahun 1980-an. Baru-baru ini, banyak album awal yang dirilis pada CD atau format sebelumnya sudah diterbitkan kembali pada SACD atau DVD-Audio.

Kepemilikan Baru
Ketika salah satu label rekaman membeli rekaman lain atau mendapatkan katalog rekaman artis atau individu, album artis bersangkutan biasanya akan dirilis ulang oleh label baru tersebut.

Kuatnya atau Lemahnya Penjualan
Rekaman dirilis ulang guna memenuhi permintaan pasar terhadap album yang tetap populer setelah rilisan aslinya. Dalam kasus lain, album yang dirilis ulang mampu menumbuhkan kecintaan dan diharapkan menghidupkan kembali penjualan dari rilisan yang sebelumnya.

Edisi Khusus, Limited dan Commemorative
Beberapa rekaman yang dirilis ulang untuk merayakan popularitas mereka, pengaruh, atau ulang tahun dari artis/band atau rekaman tersebut.

Berikut ini adalah rilisan album lokal yang sempat dirilis ulang dalam berbagai format:

Reissue Album Pertama Homicide “Godzkilla Necronometry”
Mini album pertama Homicide yang pernah dirilis tahun 2002 silam ini dirilis ulang dalam format piringan hitam tahun 2013 oleh Grimloc dan Grieve Records dan dirilis kembali dalam format kaset oleh Elevation Records pada tahun 2014.

Reissue Mini Album Klasik Tahun 2004 Milik Seringai "High Octane Rock"
Mini album dari unit rock oktan tinggi dari Jakarta ini sebelumnya pernah dirilis dalam format kaset di tahun 2004 oleh Parau Records. Debut mini album klasik tahun 2004 dari Seringai ini dirilis ulang dalam format 12" piringan hitam pada tahun 2014 sebanyak 500 copy oleh High Octane Production bekerjasama dengan Gurita Records, menyusul di tahun 2015, mini album ini kembali dirilis dalam format CD "remastered" oleh High Octane Production pada tahun 2015 dan dirilis kembali dalam versi kaset oleh Quickening Records dan High Octane Production bertepatan dengan Record Store Day 2016.

Perilisan Ulang Album Hark! Its A Crawling Tar-Tar “Dorr Darr Gelap Communique”
Dirilis pertama kali tahun 2006 oleh label DIY Singapura, Thrash Steady Syndicate dalam format CD. Album tersebut kembali dirilis ulang dalam format kaset oleh Grimloc Records pada tahun 2013. Tiga tahun berselang, album ini kembali dirilis dalam versi lain yaitu vinyl/piringan hitam oleh Grimloc Records yang bekerja sama dengan Disaster Records. Dirilis sebanyak 300 keping (200 black dan 100 gold/khaki). Dengan artwork yang digambar ulang oleh Ken Terror, vinyl ini berisikan insert info dan lirik,  poster dokumentasi live ukuran A2.

“Matraman” Milik The Upstair Kembali di-Reissue
Diprakarsai oleh Demajors records, album klasik milik The Upstairs "Matraman" ini dirilis ulang dalam format 12" piringan hitam pada tahun 2014. Album klasik ini dirilis pertama kali dalam bentuk kepingan CD oleh Sirkus Rekord pada tanggal 14 Februari 2004 dan 6 enam bulan kemudian album tersebut dirilis dalam bentuk kaset tepatnya 1 Agustus 2004. Bertepatan dengan 12 tahun album ini, The Upstairs merilis ulang album "Matraman" dalam bentuk kaset oleh Satelit Records delam jumlah terbatas.

Banyak penggemar audio lebih memilih versi asli dari album klasik daripada versi yang sudah diubah. Kalian sendiri lebih memilih yang mana? Dan masih banyak lagi reissue album lokal yang dirilis dalam berbagai macam format. Apa album reissue favorit kalian? Sharing di kolom komentar di bawah ini.

 
View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner