Elemen Sophistipop dan Meletupnya Bubble Gen-Citypop

Elemen Sophistipop dan Meletupnya Bubble Gen-Citypop

Foto didapatkan dari siaran pers yang dikirimkan oleh ikkubaru.

Berselang tiga bulan dari single "Let It Swing", kuartet indie pop asal kota Bandung – ikkubaru melepas single kedua berjudul "Silent" sebagai penanda semakin dekatnya album kedua milik ikkubaru yang masih dirahasiakan tajuknya.

Melalui single "Silent", Muhammad Iqbal (vokal, kibor dan gitar), Rizki Firdausahlan (vokal dan gitar), Muhammad Fauzi Rahman (bas) dan Banon Gilang (drum) memberikan sedikit warna baru dalam musikalitas mereka untuk album keduanya nanti. Nuansa perkotaan bercorak city pop dengan segala hiruk pikuk di dalamnya - optimisme “Bubble Generation” ala Negeri Sakura yang meletup-letup, padat lancar kendaraan kota urban, temaram lampu neon dan kokohnya gedung pencakar langit yang selama ini hadir melekat pada warna musik ikkubaru perlahan mulai ditinggalkan. Dan single "Silent" kurang lebih disajikan berbeda dengan cakupan jenis musik sophisti-pop tanpa menghilangkan identitas dan tetap diramu dengan gaya khas ikkubaru.

Sebagai turunan dari akar musik populer, istilah sophisti-pop dipandang ulang oleh kalangan kritikus musik sebagai bagian penting dari perkembangan industri musik pertengahan 1980-an khususnya, Inggris Raya. Selain genre new wave dan new romantic tentu saja.

Band-band seperti Aztec Camera, Frazier Chorus, everything but the girl, Swing out Sisters, The Style Council’s, The Blow Monkey, Scritti Polliti adalah sebagian musisi yang menandai kemunculan genre sophisti-pop. Setelah sebelumnya, dipionirkan oleh Roxy Music pada akhir tahun 1970-an dan solo album Bryan Ferry di pertengahan medio 1980-an.  

Elemen-elemen dalam sophisti-pop mengandung unsur jazz, soul dan pop itu sendiri. Kadang kala terklasifikasikan pada penggunaan ekstra instrumen musik keyboards, synthesizers, dan dipoles dengan instrumen atau alat musik tiup macam saksofon, trombon, trompet, flutes dan klarinet.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner