DCDC ShoutOut! Day - Siap-siap, Suburban Menyerang Balik!

Surawungska di DCDC ShoutOut! Day Kabupaten Bandung

Band pertama yang dipersilahkan untuk tampil adalah Surawungska. Sesuai namanya, ini adalah band ska yang di beberapa bagian musiknya dibalut musik reggae. Kabarnya, Surawungska merupakan grup musik keluarga. Musik mereka cukup menarik, ditambah pola vokal duet dengan suara khas perempuan dan laki-laki. Meski hujan sedang mengguyur kawasan Ciwidey ketika Surawungska tampil, penampilan mereka tidak terganggu sama sekali.

Icecream Chocolate di DCDC ShoutOut! Day Kabupaten Bandung

Hujan belum juga reda ketika Icecream Chocolate mendapatkan bagian setelah Surawungska. Secara penamaan, nama mereka terkesan "manis", seperti nama-nama dari band pop kebanyakan. Tapi, ternyata kami salah kira. Mereka adalah band cadas dengan musik yang sangat intens. Technical deathcore adalah aliran musik yang mereka pilih untuk bermusik. Pilihan riff dan beat yang berkualitas, ditambah dengan teknik vokal yang juga baik, nama dan definisi Icecream Chocolate memang ternyata sangat kontradiktif.

Baromil di DCDC ShoutOut! Day Kabupaten Bandung

Lanjut, giliran Baromil yang memanaskan panggung. Dasar musik Baromil adalah orkes, tapi ada karakter tersendiri yang mereka tawarkan. Pertama, mereka mengkombinasikan gitar akustik dan gitar elektrik. Kedua, mereka juga menyertakan suara vokal berdistorsi yang jarang ditemukan di band-band orkes pada umumnya. Ketiga, tema lagu mereka adalah kritik sosial, dengan lirik yang cukup serius. Mereka berhasil keluar dari stereotype bahwa orkes harus menyanyikan lirik bernuansa humoris, meski memang secara pembawaan mereka tetap tidak lepas dari sana. Meski begitu, dasar musiknya tidak keluar dari pakem orkes, dan perlu diakui juga bahwa musik orkes memang "sulit untuk ditolak". Susah untuk menahan diri tidak bergoyang mendengar musik Baromil.

Usai tiga band, DCDC ShoutOut! Day Kabupaten Bandung dihentikan sejenak untuk jeda magrib. Seharusnya, acara dimulai kembali setelah jeda magrib, tapi karena hujan yang makin lebat, acara dilanjutkan setelah jeda isya untuk sesi sharing.