DCDC Music Chart - #3rd Week of December 2021

DCDC Music Chart - #3rd Week of December 2021

Masuk minggu ketiga bulan Desember 2021 ini, music director dari DCDC Radio, Angga Kusuma (Asiaminor, Taring) kembali memilih dan mengulas lima band DCDC ShoutOut! untuk masuk di jajaran DCDC Music Chart. Siapa saja yang ada di daftar minggu ini? Mari disimak karya-karyanya!

Andes Fellas - "Collided"

Andes Fellas merupakan sebuah band asal kota kembang, Bandung. Lahir di kota berjuluk barometer musik ini bisa jadi sebuah pertaruhan tersendiri, mengingat banyak band yang lahir dari kota ini. Untungnya band ini bisa mempertanggung jawabkan karyanya dengan lagu-lagu yang mereka hasilkan. Termasuk salah satu lagunya yang berjudul “Collided”, yang punya daya pikat tersendiri lewat olahan musiknya. Hal tersebut kemudian menarik perhatian music director DCDC Radio, hingga lagu tersebut terpilih masuk DCDC Chart minggu ini.

 

National Perks - "Innocent"

Reverb, delay, dan permainan gitar jangly. Tidak diragukan lagi jika National Perks adalah band indie-pop yang patuh terhadap pakem-pakem itu. Bunyi hi-hat yang dimainkan cepat pada drumnya, menjadi kontras dengan cara sang vokalis yang bernyanyi lambat dan mengawang. Jenis lagu yang biasa orang asumsikan dengan musik atmosferic, dengan cara dan kejelian mereka memainkan nuansa dalam lagunya. Lewat lagu “Innocent” National Perks seakan mengobati kerinduan para penggemar indie-pop yang seakan kalah pamor dengan barisan musisi folk atau pun electronic dance music belakangan ini.

 

Nada & Kata - "Usai"

Nada dan Kata diadopsi dari sebuah kutipan aktor Hollywood, Johnny Depp yang berbunyi “Music touches us emotionally, where words alone can't” yang memiliki arti bahwa “Musik menyentuh kita secara emosional, saat di mana kata-kata saja tidak bisa melakukannya.” Dengan sebuah kutipan tersebut, grup musik Nada & Kata mengambil nama itu agar mereka dapat membuat suatu karya dengan sebuah kata dan alunan nada yang bisa dinikmati dan mewakili suatu perasaan pendengar secara emosinal oleh pendengar. Satu hal yang kemudian mereka realisasikan dalam lagu “Usai”, yang minggu ini terpilih masuk DCDC Music Chart.

 

Fourteens - "Satu Suara"

Fourteens merupakan sebuah band bergenre pop punk yang berasal dari kota Jakarta. Meskipun didalam membuat sebuah karya memiliki perbedaan diantara personilnya, namun Fourteens tetap mencoba menyatukan perbedaan tersebut melalui kemasan musik mereka. Dari kekuatan lirik, sound gitar, hingga dentuman drum yang disesuaikan, mereka mencoba meramu resep musik dengan chemistry yang kuat antar personilnya. Neck Deep, State Champs, For Your Strong, New Found Glory, Blink 182, dan All Time Low menjadi band-band yang cukup berpengaruh dalam cara mereka meramu karya.

 

Doodle Time Stories - "Melepaskanmu"

Doodle Time Stories merupakan sebuah band asal Jakarta yang terinspirasi oleh banyak band seperti State Champs, NFG, Bodyjar dan Neck Deep. Berbicara tentang sejarah band itu sendiri, DTS sebenarnya diawali dengan nama “Dead time Stories” namun karena namanya seperti merujuk pada metal-ish dan minim unsur Pop-Punk, mereka memutuskan untuk mengganti nama menjadi “Doodle Time Stories” Tanpa menghilangkan seluruh nama band. Seiring berjalannya waktu, pada tahun 2017 lalu mereka merilis full album pertamanya yang berjudul Love, Life and Every Inch of The Stories, dan salah satu lagu yang terdapat di dalamnya berjudul “Melepaskanmu”, yang minggu ini terpilih masuk DCDC Music Chart.

 

 

DCDC Radio mengudara setiap hari dan DCDC Music Chart akan diperbarui setiap minggu. Pantau terus DCDC Radio dan DCDC Music Chart dan dengarkan karya dari band-band independen berkualitas di tanah air. Daftarkan juga band kalian di DCDC ShoutOut! dan dapatkan kesempatan di berbagai program milik DCDC!

BACA JUGA - DCDC Music Chart - #2nd Week of December 2021


DCDC RADIO MUSIC DIRECTOR

ANGGA KUSUMA (minorstrings@gmail.com)

Angga Kusuma atau yang lebih akrab dipanggil Angga adalah seorang musisi independen yang berasal dari kota Bandung. Ia aktif sebagai gitaris di berbagai proyek musik, seperti di Asiaminor, Taring dan Janevalla.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner