DCDC Music Chart - #2nd Week of September 2022

DCDC Music Chart - #2nd Week of September 2022

Masuk minggu kedua bulan September 2022, music director dari DCDC Radio, Angga Kusuma kembali memilih dan mengulas lima band DCDC ShoutOut! untuk masuk di jajaran DCDC Music Chart. Siapa saja yang ada di daftar minggu ini? Mari disimak karya-karyanya!

Minusia - "Jendela"

Minusia adalah nama untuk proyek solo dari Suhardimas yang pada bulan Mei 2022 lalu telah merilis EP yang berjudul Bluemania. Dalam karyanya Minusa banyak terpengaruh oleh musik pop era 80an dan MPB (Música Popular Brasileira), termasuk dengan lagu “Jendela” yang minggu ini terpilih masuk DCDC Music Chart, hasil kurasi dari Angga Kusuma.

 

Feriko - "Debar Asmara"

Feriko merupakan seorang penyanyi asal Cirebon yang memulai karirnya di Jakarta. Penyanyi ini kemudian muncul ke permukan dengan mengetengahkan nuansa jazz dan city pop dalam karyanya. Lewat lagu-lagunya Feriko kemudian dikenal dengan gaya retronya, seperti apa yang dia tuangkan dalam lagu “Debar Asmara”, yang minggu ini terpilih masuk DCDC Chart.

 

Lullavile - "Bianca"

Lullavile adalah duo band (yang bertransformasi menjadi 4 orang) indie rock asal Pontianak dengan gaya musik yang mengambil banyak inspirasi dari musik shoegaze atau dream pop, dengan berkiblat pada grup-grup musik seperti my bloody valentine, Kinoto Teikoku, Westkust, dan Sonic Youth. Warna tersebut cukup kentara di lagu-lagu yang mereka hasilkan, termasuk lagu “Bianca”, yang minggu ini terpilih masuk DCDC Music Chart.

 

Kelana - "Hari itu"

Kelana terbentuk pada pertengahan tahun 2021 di Bekasi. Digawangi oleh Devan, Daffa dan Raihan, ketiganya kemudian sepekat untuk membalut lagu-lagunya dengan musik new wave yang banyak terinspirasi dari band band seperti The Upstairs, Goodnight Electric dan juga Rumahsakit. Kreasinya ketiganya kemudian mengerucut pada sebuah EP berisikan lima lagu berjudul Non Euforia. Salah satu dalam EP tersebut yang berjudul “Hari Itu” terpilih masuk DCDC Music Chart minggu ini.

 

Rodagila - "Devil Wanita"

Rodagila merupakan trio rockers yang terinspirasi musik rock amerika era 50/60an, dengan benang merah rockabilly, namun dibalut dengan denyut nadi surf rock serta detak jantung garage rock yang turut meliarkan musiknya. Musik dan kultur Rodagila sendiri banyak terpengaruh dari rocker tahun 50an seperti Elvis Presley, Johnny Burnette, Buddy Holly, Mistery Gang, Delta Bombers juga The Wise Guyz. Rodagila, atau dalam bahasa otomotif berarti "Flywheel" merupakan bagian penting dalam mesin kendaraan yang menjaga stabilitas energi. Satu hal yang kemudian mereka apilkasikan dalam esensi nama band ini yang diharapkan bisa selalu stabil dalam energi dan juga karirnya.

 

DCDC Radio mengudara setiap hari dan DCDC Music Chart akan diperbarui setiap minggu. Pantau terus DCDC Radio dan DCDC Music Chart dan dengarkan karya dari band-band independen berkualitas di tanah air. Daftarkan juga band kalian di DCDC ShoutOut! dan dapatkan kesempatan di berbagai program milik DCDC!

BACA JUGA - DCDC Music Chart - #1st Week of September 2022


DCDC RADIO MUSIC DIRECTOR

ANGGA KUSUMA (minorstrings@gmail.com)

Angga Kusuma atau yang lebih akrab dipanggil Angga adalah seorang musisi independen yang berasal dari kota Bandung. Ia aktif sebagai gitaris di berbagai proyek musik, seperti di Asiaminor, Taring dan Janevalla.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner