DCDC Music Chart - #2nd Week of October 2020

DCDC Music Chart - #2nd Week of October 2020

Masuk minggu kedua bulan Oktober, music director dari DCDC Radio, Angga Kusuma (Asiaminor, Taring) kembali memilih dan mengulas lima band DCDC ShoutOut! untuk masuk di jajaran DCDC Music Chart. Siapa saja yang ada di daftar minggu ini? Mari disimak karya-karyanya!

Sandiwara - "Corona"

Sandiwara merupakan band asal dari Bekasi yang beranggotakan dua personil, Iqbal Feluzzi (vokal, gitar) dan Dipatih (bass). Datang dan tumbuh besar dari latar belakang musik yang berbeda keduanya menjadi mempunyai wadah untuk menuangkan semua yang mereka miliki kedalam media suara, dengan padanan musik rock yang dipadukan dengan warna psychedelic hingga progressive. Salah satu yang kemudian tergambar di single “Corona”, yang minggu ini terpilih masuk DCDC Music Chart.

 

Tone Lighter - "Waitin"

Tone Lighter adalah band asal Bandung yang memilih memainkan musik rock dengan sentuhan blues di pola kreasinya. Terbentuk pada tahun 2014 lalu, band ini menjalani enam tahun karir bermusiknya dengan mengeluarkan dua buah single, yakni “Waitin” dan “When The Woman Get High”. Selain itu, melanjutkan dari apa yang mereka torehkan lewat dua single itu, mereka juga akan merilis mini albumnya tahun ini. Diakui oleh mereka dalam mini albumnya nanti akan berisikan sudut pandang mereka yang dituangkan dalam tiga unsur musik, yakni rock, jazz, dan blues.

 

Story Of Lea - "Ingat Kamu"

Story Of Lea adalah duo female yang mengusung konsep pop melankolis, dengan penambahan nuansa orkestra di dalam setiap lagunya. Menambahkan padanan kata melankolis dalam genre musiknya, hal tersebut kemudian berbanding lurus dengan lagu berjudul “Ingat Kamu”, yang secara isian mengetengahkan seputaran dinamika asmara dan segala pernik menarik yang melatarinya.

 

Kos Atos - "Sing Tenango"

Kos Atos menjadi bagian dari eksistensi musik indie Kota Malang yang lahir dari lingkungan kampus di Universitas Negeri Malang. Band ini memilih membawakan genre keroncong sebagai dasar karyanya. Namun tidak terpaku di satu genre saja, karena pada progressnya Kos Atos juga melanjutkan estafet perkembangan musiknya dengan cara yang berbeda, baik dari segi pembawaan diatas panggung maupun dengan kolaborasi lintas genre dalam karyanya. Melanjutkan pergerakan mereka pada 2019, Kos Atos akan melakukan langkah besar dengan penggarapan Album ke-3 bertema “Local Heroes”, pada tahun 2020 ini.

 

Handsee - "Temaram"

Handsee terbentuk pada tahun 2019 lalu di Bandung. Digawangi oleh Agi, Rian, Dwi, dan Satria, band ini sepakat memilih rock sebagai identitas karyanya. Lewat lagu berjudul “Temaram”, band ini menjadi pembuktian jika Bandung masih punya nyali untuk terus mengeluarkan band-band potensial di ranah musik independen kota ini.

 

DCDC Radio mengudara setiap hari dan DCDC Music Chart akan diperbarui setiap minggu. Pantau terus DCDC Radio dan DCDC Music Chart dan dengarkan karya dari band-band independen berkualitas di tanah air. Daftarkan juga band kalian di DCDC ShoutOut! dan dapatkan kesempatan di berbagai program milik DCDC!

BACA JUGA - DCDC Music Chart - #1st Week of October 2020


DCDC RADIO MUSIC DIRECTOR

ANGGA KUSUMA (minorstrings@gmail.com)

Angga Kusuma atau yang lebih akrab dipanggil Angga adalah seorang musisi independen yang berasal dari kota Bandung. Ia aktif sebagai gitaris di berbagai proyek musik, seperti di Asiaminor, Taring dan Janevalla.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner