DCDC Music Chart - #2nd Week of May 2022

DCDC Music Chart - #2nd Week of May 2022

Masuk minggu kedua bulan Mei, music director dari DCDC Radio, Angga Kusuma (Asiaminor, Taring) kembali memilih dan mengulas lima band DCDC ShoutOut! untuk masuk di jajaran DCDC Music Chart. Siapa saja yang ada di daftar minggu ini? Mari disimak karya-karyanya!

Apollo 10 - "Kembali"

APOLLO 10 terbentuk pada awal tahun 2000 di kota Yogyakarta, di mana secara nama, APOLLO 10 diambil dari cover album kompilasi Moon Ska Record. Hal tersebut kemudian sejalan pula dengan musik yang mereka mainkan yang memang mengetengahkan musik ska dan rocksteady layaknya Hepcat dan The Skatalites serta band dengan genre sejenisnya. Dua dekade berdiri, band yang lama malang melintang di pementasan berbagai kota di Indonesia seperti Solo, Purwokerto, Bandung dan Jakarta ini telah merilis demo album berisi 3 lagu pada tahun 2005 lalu, hingga menariknya demo tersebut meluncur hingga benua Eropa berkat bantuan Don Bruno (Banana Fanzine) dari Republik Ceko dan Christian Fiebig drummer Bluekilla (band ska Jerman). 13 tahun berselang, tepatnya pada Oktober 2018, mereka merilis album pertamanya yang berjudul Mengudara. Satu hal yang kemudian dituangkan juga dalam lagu andalannya yang berjudul "Kembali”.

 

Indonesian Rice - "Satu"

Indonesia Rice merupakan sebuah grup musik yang membawakan reggae dub sebagai pola kreasinya. Lahir di Surabaya pada Februari 2009 lalu, band ini kemudian mengidentikan dirinya dengan sesuatu yang ‘Indonesia banget’. Meski mengadaptasi musik luar, namun penamaan kata ‘Rice’ yang berarti beras cukup menegaskan jika band ini terbilang mewakili ciri yang ‘Indonesia banget’. Nama itu dipilih untuk lebih memperkuat identitas, memberikan kekuatan sehingga mampu memancarkan energi positif selayaknya semangat musik reggae, yang kemudian mereka kembangkan dengan balutan rocksteady, ska, dancehall, Dub, R&B, soul, funk & Hip Hop, termasuk di salah satu lagu mereka yang berjudul “Satu”.

 

Hary In The Afternoon - "Kala Apatisku Bersenandung"

Unit musik Hary In The Afternoon lahir pada bulan Oktober tahun 2015 lalu. Menjalani setengah dekade berdiri mereka pada awalnya mengimani musik folk country, serta berbagai pengaruh lain dari musisi dunia seperti Johnny Cash hingga The Beatles. Beberapa kali bongkar pasang personil, nyatanya band ini masih ada di usianya yang mencapai setengah dekade. Hilir mudiknya perencanaan-perencanaan yang ingin diraih band ini kemudian bermuara juga pada eksplorasi musikal yang mereka buat, tanpa menghilangkan ciri dari band ini ketika pertama kali dibuat. Salah satu yang cukup menggambarkan musik band ini terdengar di salah satu lagu mereka berjudul “Kala Apatisku Bersenandung”.

 

Headmanska - "I Do"

Band Headmanska merupakan sebuah band yang punya ketertarikan berlebih dengan musik ska, hingga hal tersebut kemudian diaplikasikan pula dalam karya-karya yang mereka ‘ulik’ sejak tahun 2012 lalu. Hampir sepuluh tahun berdiri band ini sudah melanglang buana ke berbagai panggung, dan selalu berhasil mengajak para pecinta musik untuk berdansa. Keindahan alunan nada ska yang mewarnai karakter musik Headmanska ini dibawakan oleh para personil yang sudah memiliki berbagai pengalaman di bidang musik, seperti apa yang mereka tuangkan dalam lagu berjudul “I Do”, yang minggu ini terpilih masuk DCDC Music Chart.

 

Orkes Boedjangan - "Jangan Belagu"

Adalah Rengit (vokal), Mamok (drum), dan Levit Nyobe (bass), tiga orang personil dari Orkes Boedjangan yang mencoba peruntungan tampil di panggung 17an. Sebuah budaya yang kerap menjadi saksi lahirnya band-band baru, bertepatan dengan hari ulang tahun kemerdekaan negara Indonesia. Pun begitu dengan yang dialami oleh kolektif ini. Menjadikan tanggal 17 Agustus sebagai hari lahirnya, grup ini nyatanya masih punya cukup energi untuk melahirkan karya sejak pertama kali dibentuk pada 2018 lalu. Salah satunya pola kreasi seru tersebut bermuara di lagu “Jangan Belagu”.

 

DCDC Radio mengudara setiap hari dan DCDC Music Chart akan diperbarui setiap minggu. Pantau terus DCDC Radio dan DCDC Music Chart dan dengarkan karya dari band-band independen berkualitas di tanah air. Daftarkan juga band kalian di DCDC ShoutOut! dan dapatkan kesempatan di berbagai program milik DCDC!

BACA JUGA - DCDC Music Chart - #1st Week of May 2022


DCDC RADIO MUSIC DIRECTOR

ANGGA KUSUMA (minorstrings@gmail.com)

Angga Kusuma atau yang lebih akrab dipanggil Angga adalah seorang musisi independen yang berasal dari kota Bandung. Ia aktif sebagai gitaris di berbagai proyek musik, seperti di Asiaminor, Taring dan Janevalla.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner