DCDC Music Chart - #1st Week of June 2021

DCDC Music Chart - #1st Week of June 2021

Minggu pertama bulan Juni 2021 ini, music director dari DCDC Radio, Angga Kusuma (Asiaminor, Taring) kembali memilih dan mengulas lima band DCDC ShoutOut! untuk masuk di jajaran DCDC Music Chart. Siapa saja yang ada di daftar minggu ini? Mari disimak karya-karyanya!

Speedkill ft Morgue Vanguard & Daniel Deadsquad - "Dan Biarkan Menghitam"

Berangkat dari kegelisahan tentang perkembang musik metal lokal, sang vokalis Ambon beserta beberapa orang kawan-kawannya sepakat membuat band untuk menyalurkan aspirasinya, dan terbentuklah Speedkill pada 24 Maret 2004. Tahun 2007, Speedkill mengeluarkan album pertamanya, Metallium AD. Hampir 10 tahun berselang sejak merilis Metallium AD, tahun 2016 Speedkill hadir dengan album keduanya yang berjudul Buas, berisikan 7 buah lagu di dalamnya, salah satunya berjudul “Dan Biarkan Menghitam” yang menggandeng Morgue Vanguard & Daniel Deadsquad sebagai kolaboratornya.

 

Aftermath - "Seven Eight Six"

Terbentuk pada tahun 2006 lalu, band asal Bandung bernama Aftermath ini menjalani 14 tahun perjalanan bermusiknya, dengan masih konsisten pada aliran Thrash metal/melodic death metal dalam karyanya. Lewat lagu berjudul “Seven Eight Six” mereka menunjukan musikalitasnya yang layak diperhitungkan. Tak heran bila akhirnya lagu ini terpilih masuk DCDC Chart minggu ini.

 

Mom Called Killer - "Juggernaut"

Mom Called Killer adalah sebuah band yang mengusung aliran metal hardcore yang cukup terpengaruh band-band semisal Soufly, As I Lay Dying, Uneart, hingga Opeth. Beranggotakan lima orang di dalamnya, band asal Bali ini telah melahirkan album perdananya pada tahun 2015 lalu berjudul NOISIA. Album tersebut dibungkus dengan benang merah cerita tentang masalah sosial yang ada di ruang lingkup sekitarnya.

 

Amthyst - "Unihalvaus"

Aksen vokal monolog dalam lagu “Unihalvaus” memperlihatkan kecemasan yang terjadi terhadap gangguan mimpinya. Namun kehadiran Amthyst disini berperan menjadi penangkal mimpi buruk untuk setiap pendengarnya. Terbentuk dari Band Mustdie dengan formasi baru di tahun 2016, mereka berencana membuat album pertamanya setelah merilis mini album di tahun 2013. Namun keberlanjutannya bertolak belakang dengan konsep utama pada album yang akan datang, sehingga mereka harus memikirkan kembali keberlanjutannya. Mereka terhanyut dalam kedalaman mimpi dan menemukan semangat baru dalam naungan mimpi-mimpi mereka, yaitu Amthyst.

 

Klandestin - "Halusinasi"

Klandestin lahir di Magelang pada tahun 2016 lalu. Band ini beranggotakan 3 personil yaitu puguh (bass & lead vocal) , combohell (guitar), rizki (drum). Dengan mengusung konsep musik stoner doom fuzz, band ini terbilang nekat karena memilih genre yang masih jarang di Indonesia ini. Mengambil Influence dari Black Sabbath, Sleep, Electric Wizard, hingga Mephistofeles, band ini sudah mengeluarkan album pertama yang dirilis 20 April 2018 berjudul Green Acid Of Last Century.

 

DCDC Radio mengudara setiap hari dan DCDC Music Chart akan diperbarui setiap minggu. Pantau terus DCDC Radio dan DCDC Music Chart dan dengarkan karya dari band-band independen berkualitas di tanah air. Daftarkan juga band kalian di DCDC ShoutOut! dan dapatkan kesempatan di berbagai program milik DCDC!

BACA JUGA - DCDC Music Chart - #5th Week of May 2021


DCDC RADIO MUSIC DIRECTOR

ANGGA KUSUMA (minorstrings@gmail.com)

Angga Kusuma atau yang lebih akrab dipanggil Angga adalah seorang musisi independen yang berasal dari kota Bandung. Ia aktif sebagai gitaris di berbagai proyek musik, seperti di Asiaminor, Taring dan Janevalla.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner