DCDC Music Chart - #1st Week of July 2019

DCDC Music Chart - #1st Week of July 2019

Coklatfriends, ini dia DCDC Music Chart hasil pilihan dari music director DCDC Radio, Angga Kusuma (Taring, Asiaminor, Janevalla) yang bakal menemani minggu pertama di bulan Juli lo jadi lebih menarik. Simak karya-karyanya di bawah ini!

 

RetroRadio - "Halusinasi"

Band alternative/indierock asal Bekasi ini awalnya hanya sebuah proyek tribute untuk Radiohead. Seiring berjalannya waktu mereka memutuskan untuk lebih fokus menggarap dan membawakan karya sendiri. Secara musik, band ini mengaku terpengaruh banyak musisi/band dari mulai Led Zeppelin hingga King Gizzard & the Lizard Wizard. Band yang terdiri dari Reno Agusta (vokal), Aryo Wijayanto (gitar), Fadhel Ghazali (bass), serta Guruh Aang (drum), tengah mempersiapkan mini albumnya berjudul Extraterrestrial, yang menyertakan 4 lagu dengan unsur distorsi tebal, serta warna musik yang luas, mulai dari psychedelic hingga british.

 

 

Satwa - "Senja Sirna"

Terbentuk pada 5 Juni 2017 lalu, unit folk yang muncul dari perut kota Bandung ini sepakat menamai kolektifnya dengan nama Satwa. Secara musikalitas, mereka mengaku terpengaruh oleh band-band lokal semisal Efek Rumah Kaca, Dialog Dini Hari, dan musisi folk lainya. Lebih kurang dua tahun menapaki karir bermusiknya, sampai sekarang mereka telah melahirkan beberapa single, dari mulai “Setangkai”, “Tembakau”, hingga “Senja Sirna”. Ketiga single ini juga rencananya akan disertakan dalam mini album mereka, yang akan dirilis tidak lama lagi.

 

Astagina - "Seraya"

Srikandi Herbatari Rahmiyani (vokal), Dzulfikar Al-Anbiya (gitar), Hilmi Ridha Mahardika (seruling), tiga orang personil yang membidani lahirnya Astagina pada tahun 2016 lalu ini, memilih musik pop dengan tingkah kreasi musik etnik pada balutannya. Menyajikan konsep musik pop kedaerahan pada proses kreatifnya, salah satunya coba mereka gambarkan dalam lagunya yang berjudul “Seraya”. Lagu tersebut menjadi sebuah pintu masuk bagi khalayak luas yang ingin masuk ke dalam ruang kreasi Astagina dengan semua hal otentik yang mereka tawarkan.platform-platform musik digital.

 

 

Kraken  - "Karma"

Kraken merupakan salah satu band asal Bogor yang tergabung dalam Bogor Super Society. Band ini terbilang cukup sukses di usianya yang baru terbentuk sejak 6 juni 2016. Mereka terdiri dari Borie (vokal), Willy Andrean & Dhany Kinoy (gitar), Hilman (bas), dan Fahmi (drum). Lebih kurang tiga tahun berdiri, hingga saat ini Kraken telah menyelesaikan albumnya yang berjudul Circle Of Life, yang diakui oleh mereka merupakan album yang secara isiannya banyak mengetengahkan tentang kehidupan sehari-hari, yang dikemas dengan sangat kompleks.

 

 

Down To Earth - "Move"

Dalam deskripsi singkatnya, Down To Eart mendapuk diri sebagai band yang mengusung musik melodic hardcore, sebagai identitas karyanya. Band asal kota kembang, Bandung ini diperkuat oleh Afriandi (vokal), Reza (gitar), Dado (bas), Aufa (gitar), dan Azis (drum), yang sepakat untuk menapaki karir bermusik sejak tahun 2013 lalu. Lebih kurang tujuh tahun berdiri, hingga kini, single berjudul “Move” mampu membuat namanya muncul ke permukaan, dan bukan tidak mungkin jika Down To Earth akan meneruskan ‘tradisi’ band Bandung untuk menjadi cetak biru bagi banyak band di tanah air.

 

DCDC Radio mengudara setiap hari dan DCDC Music Chart akan diperbarui setiap minggu. Pantau terus DCDC Radio dan DCDC Music Chart dan dengarkan karya dari band-band independen berkualitas di tanah air. Daftarkan juga band kalian di DCDC ShoutOut! dan dapatkan kesempatan di berbagai program milik DCDC!

BACA JUGA - DCDC Music Chart - #5th Week of June 2019


DCDC RADIO MUSIC DIRECTOR

ANGGA KUSUMA (minorstrings@gmail.com)

Angga Kusuma atau yang lebih akrab dipanggil Angga adalah seorang musisi independen yang berasal dari kota Bandung. Ia aktif sebagai gitaris di berbagai proyek musik, seperti di Asiaminor, Taring dan Janevalla.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner