Cosmicburp: Surga Kecil bernama Berhala (Bagian Satu)

"Iman kita tak menjadikan diri kita orang yang lebih baik.
Tindakan kita yang menjadikan kita orang yang lebih baik.”
Dan Torrance – Doctor Sleep (2019)

Penggalan kalimat di atas diambil dari salah satu percakapan dalam film yang diangkat dari tulisan Stephen King, disutradarai Mike Flanagan dengan tokoh utama Dan Torrance - si kecil yang tumbuh dewasa menjadi alkoholik - diperankan oleh Ewan McGregor yang rilis di tahun ini. Sebuah sekuel dari 100 film yang wajib anda tonton sebelum mati, The Shining (1980) arahan Stanley Kubrick. Setelah menontonnya secara maraton, jadi teringat sebuah lagu yang terpilih untuk di-review milik Cosmicburp berjudul “Berhala”. Begini hasilnya.

Proses pembuatan lagu ini memakan waktu sekitar dua bulan. hingga melahirkan wujud kontemplasi yang kompleks dari seorang Cosmicburp menyikapi arti kehidupan dan memberikan pandangannya. Mencari pengganti substansial untuk dijadikan pegangan selorohnya dalam salah satu bagian lirik lagu. Dengan banyak dipengaruhi sederet musisi, di antaranya Jack White, Jay Z, Andre 3000, Twenty One Pilots, Scaller, Slipknot, Guns N Roses, Jaco Pastorius hingga mendiang Chrisye di single terbarunya.

Masih dengan tema yang sama seperti terangkum dalam single sebelumnya "Fame", soal krisis identitas dan isu sosial kembali diangkat oleh Comsicburp pada lagu berdurasi empat menit lebih berjudul “Berhala”. Menceritakan tentang kebingungannya untuk menjadi manusia yang baik dengan mengembangkan pertanyaan milik almarhum Chrisye: “Jika surga dan neraka tak pernah ada, masihkah kau bersujud kepadanya? Apakah tidak bisa menjadi baik saja tanpa harus mengharap imbalan apapun?”

*Sebelum membaca lebih jauh, artikel atau review ini ditulis secara subjektif. Apabila ada yang kurang berkenan, atau berbeda cara pandang dan penafsiran. Saya tidak memohon maaf dan disarankan untuk segera tutup laman ini sekarang juga.