Video Propaganda Ajakan Apresiasi Karya Musik dari Undelayed

Dalam video berdurasi lebih kurang empat menit, mereka menyisipkan kalimat-kalimat persuasif yang memaparkan segala ajakan tentang cara mengapresiasi karya

Sebagai salah satu bagian seni yang sudah hadir sejak lama, perkembangan musik tentunya sudah merambah ke segala macam titik, baik dari segi lirik, aliran, pola permainan, bahkan teknologi yang digunakan. Seiring dengan eksplorasi musik yang makin variatif, para penikmatnya pun memiliki perkembangannya sendiri. Seolah memiliki karakteristik tersendiri, masing-masing penggila musik dengan aliran apapun memiliki caranya sendiri dalam menikmati tiap nada yang terlantun. Tak ada alasan untuk aliran apapun merasa lebih dari aliran lain, karena pada dasarnya musik memiliki bahasa yang universal.

Undelayed merasa hal tersebut adalah hal yang perlu diangkat. Menanggapi fenomena yang terjadi, adalah penting jika tiap pendengar musik saling memberi apresiasi, tanpa melirik aliran apapun. Akhirnya, sebuah single berjudul “Apresiasi” berhasil dirampungkan oleh Yanuar Rizky (Vokal), Dimas Radityo (Gitar/Backing Vocal), Dzikri Mufidi (Gitar), Edrian Sutarya (Bass/Backing Vocal), dan Yudha Erlangga (Drum). Menurut penuturan mereka, single ini memberi pesan kepada para penyuka musik, terutama yang jarang mendengar musik keras, untuk tidak memandang aliran ini dengan sebelah mata. Sudah menjadi kewajiban untuk saling menghargai dan mengapresiasi karya musisi dengan cara apapun.

”Apresiasi” digarap juga dalam bentuk video klip. Dalam video berdurasi lebih kurang empat menit, mereka menyisipkan kalimat-kalimat persuasif yang memaparkan segala ajakan tentang cara mengapresiasi karya. Musik progressive metalcore yang diusung unit asal Tangerang Selatan ini dipenuhi dengan scream dari awal hingga akhir, berpadu dengan distorsi gitar dan dentuman drum yang enerjik. Selain itu, Undelayed menggaet Dhenaldi Savirio (Divide) untuk berduet dalam “Apresiasi” yang membuat lagu ini semakin garang dan meledak-ledak.