Unique Style of Music with Its Variations

Unique Style of Music with Its Variations

Mungkin sebelum membuat sebuah band tentunya dibutuhkan sebuah identitas. Identitas yang terpenting adalah “NAMA”. Nama band merupakan sebuah elemen penting dimana orang-orang akan cepat mudah mengetahui band tersebut dari nama dari band tersebut. Serta membuat sebuah nama band juga hal yang cukup sulit, karena membuat nama band harus disertai dengan filosofinya di dalamnya.

Kali ini kami membuat sebuah artikel yang membahas band asal Jakarta, band tersebut adalah Morscode. Saat ditanya Filosofi dari nama Morscode, filosofinya sangat unik dan pasti banyak yang salah mengartikan dengan nama Morscode. Berikut filosofi Morscode menurut Agam(voc/gitar), Hendy(gitar), Tyo(bass) dan Dioma (drum) sebagai personilnya.

“Haha nama Morscode itu unik banget, pas kita udah susah-suah cari nama, kulik-kulik filosofi bahasa sansakerta, sama kamus malah gak ketemu yang pas. Akhirnya kita nemu nama itu dari bercandaan, dulu keinget waktu kita masih pada SMP kita punya supir-supir dan ojek langganan yang nganter kita kalo ngeband atau manggung, namanya Mardi, Kosasih dan Deddy. MarKode Marskode Morscode. Haha ini beneran loh gak ngarang. Jadi nama morscode mungkin tribute buat mereka saat awal-awal bermusik dulu kali ya haha”

Pada sebelumnya, Morscode bernama Army of Antartic. Namun seiring berjalannya waktu dan pergantian genre yang pada awalnya bergenre Pop Punk selama 7 tahun, dan kemudian mereka lebih explore pada musik sehingga berubahlah genre yang mereka usung sebelumnya menjadi Alternative Rock. Semenjak berganti aliran mereka pun mengganti nama bandnya menjadi Morscode.

Band indie asal Jakarta ini memilih tema lirik life experience seperti mulai dari keseharian mereka dan masalah percintaan namun Morscode mengemas lirik dalam musik tidak menye-menye seperti band-band yang tampil di sebuah acara musik televisi.

Selain unik pada filosofi nama, Morscode pun unik dalam menciptakan lirik maupun instrumen musik (Briefing). Hendy(gitar) yang melakukan studi di Australia selalu mengirimkan lirik yang ia ciptakan melalui email, dan mengirimkan demo gitar pada personil lainnya via email. Dapat dibilang mereka briefing melalui email. Namun, Morscode tidak merasa ada kesulitan dalam hal ini.

Banyak sekali keunikan dalam band ini, keunikan yang Morscode ungkapkan adalah “Keunikannya adalah kalo kalian mendengar musik Morscode rasanya beragam banget. One time it feels like emo revival, one tims it feels like shoegaze rock, so basically we have unique style of music with its variations.” 

Mau tau  lagi keunikan  dari mereka? Silahkan check aja band.camp atau soundcloudnya di link berikut ini 

http://morscode.bandcamp.com/releases

https://soundcloud.com/morscode

Foto :https://twitter.com/morscodeband

Oleh : Gilangsetiar

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner