Terhitung Langka, Dua Album Awal Sajama Cut Rilis Kembali

Terhitung Langka, Dua Album Awal Sajama Cut Rilis Kembali

Terbentuk sejak 1999, Sajama Cut tak ingin kalah bersaing dengan pentolan musik di era saat ini. Mereka telah merilis dua album yang melejitkan nama mereka, Apologia (2001) dan Osaka Journals (2005). Pada album awal memang mereka masih bernuansakan “gelap” sebelum kemudian lebih menitikberatkan pada sentuhan musik indie-rock berbahasa Inggris pada album kedua, Osaka Journals (2005) yang menjadi signature mereka pada album-album berikutnya. Kedua album awal Sajama Cut masuk dalam album yang langka dan legendaris untuk kalangan pecinta musik indie. Album mereka dibanderol sangat tinggi oleh para kolektor musik.

Sajama Cut pun merilis kembali dalam bentuk kepingan CD terkait dua album tersebut yang bekerjasama dengan label rekaman asal Bogor Kebun Suara. Sebelumnya album kedua Osaka Journals sempat dirilis dalam format CD, Kaset, dan Vinyl beberapa tahun lalu. Menurut Marcel Thee yang memotori Sajama Cut, mengenai rilisan ini bahwa kontradiksi kedua album ini dilakukan dengan sangat sengaja. Tak tanggung-tanggung, Sajama Cut telah bekerjasama dengan berbagai label dalam perjalanan musiknya seperti The Bronze Medal Records, Elevation Records, Aksara Records, dan Universal Music, serta telah tampil dengan beberapa band besar seperti Asobi Seksu, MGMT, The Whitest Boy Alive, Ruins Alone, Ken Stringfellow, Radio Dept, hingga jagoan lokal tentunya seperti Sore, White Shoes and the Couples Company, dan The Brandals. Sang dedengkot dari Seringai, Arian 13 pun turut angkat bicara mengenai kedua album milik Sajama Cut.

“Mendengarkan album ini membuat saya bangga dan senang. Bukti bahwa band lokal dapat menghasilkan sesuatu yang berbeda denganband-band indie pop/rock lokal pada umumnya,” ucap Arian 13.

Album Reissue dari Sajama Cut ini terdapat dua versi dalam penjualannya  yaitu Apologia dan The Osaka Journals dan family pack (kedua album dibundel jadi satu). Kehadiran kembali dua album awal milik Sajama Cut juga disisipkan bonus track berupa sebuah lagu berjudul “Mari Bunuh Diri” dari album Apologia yang direkam ulang. Band yang memelopori aliran indie rock – meski terdengar cukup eklektik-  Sajama Cut telah merilis empat album penuh yaitu Apologia, The Osaka Journals, Manimal, dan Hobgoblin.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner