Review Album: Grindsuffering | Berita Musik Indie

Grindsuffering merupakan kuartet deathmetal asal Bandung yang beranggotakan empat pemuda yaitu Alfian Adzani Khadafi (vocal guitar), Erdi Whisnu (Guitar), Firman Fauzie Winata (Bass), dan Rizky Herdian (drum). Dibawah naungan Omegawave Records, label asal Bandung, mereka baru saja merilis album perdananya yang bertajuk "Mvrtadevs".

“Mvrtadevs terdiri atas dua kata, yakni murtad dan deus. Murtad secara harafiah dapat diartikan sebagai tindakan melenceng. Sementara deus berasal dari bahasa latin yang di personifikasikan sebagai penguasa atau sesuatu yang besar dan Mvrtadevs tersebut merupakan penguasa yang bisa juga melenceng,” tutur pihak Grindsuffering.

Proses rekaman dari album ini dibuat di kota Cimahi tepatnya di Yans studio, dalam proses pembuatannya mereka di produseri oleh Muhamad Fajar Rahadian (Gundem). Seluruh artwork dari album ini dikerjakan oleh Bharata Danu, artworker muda yang berasal dari Palembang. Sungguh bahaya, bahwasanya di akhir tahun ini, death metal lewat sentuhan blackened-nya mampu menggaung dan meresap ke dalam diri para kepala-kepala metal. Sila buru rilisan berbahaya milik Grindsuffering ini, dimanapun Anda berada.

Dalam album ini terdapat 9 tracks, dimana nomor-nomor tersebut adalah :

1. Heretika

2. Genetic Kingdom of War

3. Fiery Wolves and Serpent Tongue

4. Necropolis

5. The Servant

6. Klandestine

7. Dogma Berhala

8. The Hell .

9. If God Never Sleep, There is Evil Too