Pure Wrath Hadir Sebagai Proyek Black-Metal Anyar
Dimotori hanya dengan seorang pria, Pure Wrath berhasil merilis album perdananya.
Sudah bukan perihal susah jika melihat regerasi musisi bermunculan saat ini, selain mereka pintar mengemas musikalitas dengan baik, banyak juga diantaranya kini telah memilih jalur berbeda selain tergabung dalam sebuah grup yakni One Man Band atau solo. Satu persatu dari genre berbeda mereka tampilkan lewat formasi tersebut, seperti Pure Wrath.
BACA JUGA - Keteguhan Immortal Rites dalam Menyuarakan Sejarah dan Budaya
Proyek musik beraliran black-metal/atmospheric asal Jawa Barat tersebut digawangi oleh sosok pria bernama Januaryo Hardy dan kini masih terbilang hangat lewat perilisan albumnya bertajuk Ascetic Eventide. Terbentuknya proyek musik ini berawal pada tahun 2014, dimana bagi Pure Wrath sendiri proyek ini sangat dekat dengan beberapa hal seperti alam, penglihatan, panggilan dan kesendirian. Dalam albumnya sendiri, Pure Wrath menawarkan enam tembang musikal yang cukup gelap, nuansa musik yang dihadirkannya secara subyektif terdengar beberapa unsur seperti adanya blackgaze, symphonic dan post-black metal bercampur dengan nuansa atmospheric sangat kental. Jika disimak, beberapa band yang menyerupai musik Pure Wrath seperti Deafheaven, Agalloch, Alcest, dan Burzum. Album ini dirilis pertama kali oleh label asal Kota Bogor bernama Hitam Kelam Records dalam format fisik CD dan Kaset dengan jumlah terbatas, dan setelahnya juga akan dirilis dalam format vinyl oleh label asal Meksiko bernama Throats Production. Tidak hanya format fisik saja melainkan Pure Wrath telah mempersilahkan pendengar untuk menikmati album ini lewat kanal streming resmi Bandcamp.
-01-1713253928-list.jpg?v=2016)
Comments (0)