Memvisualisasikan Perlawanan terhadap Keterpurukan

Memvisualisasikan Perlawanan terhadap Keterpurukan

Melalui video klip terbarunya, GODS sedang berusaha memberi cambukan semangat untuk tetap bertahan di tengah peliknya kehidupan.

Setiap manusia seringkali bersikeras untuk bangkit saat mengalami keterpurukan, melanjutkan hidup yang dinilai sudah tidak berpihak pada mereka. Berbagai masalah hidup pasti dihadapi oleh semua orang. Tapi, di balik kisah-kisah itu banyak hikmah yang bisa diambil yang mengantar pada kesuksesan. Kembali lagi, individu itu akan bertidak sebagai apa, korban atau pemenang. Setidaknya, itulah hal yang sedang diangkat dalam single "Drowning In Dawnlight" dan dikemas dalam sebuah video klip.

Lagu dan video klip ini datang dari GODS, unit post-hardcore / metalcore asal Surabaya. Band ini dibentuk pada November 2012, digawangi oleh Arif (vokal), Vio (vokal), Eko (gitar), Ryan (bass), Ovi (keyboard), dan Dewa (drum). Band ini merilis sebuah video klip yang diambil dari salah satu materi dalam debut album mereka, Becomes Infinity and Rises. Klip ini mengusung konsep outdoor, dengan menampilkan paduan antara waktu siang dan sore, berlatar gedung tua dan pepohonan. Lewat video inilah cerita tentang kebangkitan dari sebuah keterpurukan disampaikan.

Ada hal unik dari proses penggarapan video ini. Semua shootnya dilakukan oleh satu orang dengan menggunakan kamera smartphone. Eksekutornya adalah seorang sineas muda asal Surabaya, Agsetya (Morganostic). Video ini sudah resmi dirilis oleh akun resmi GODS melalui kanal YouTube mereka sejak awal Oktober 2017.

Foto: GODS Official

BACA JUGA - Pig Face Joe Geram! Terlalu Banyak “Maling” di Indonesia!

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner