Lazy Club, Festival Musik Karena Arisan

By: Karel

Diprakarsai untuk membagikan ilmu antar musisi dan melatih kemampuan produksi di luar proses kreatif di panggung, Lazy Club muncul dengan konsep event baru. Sebuah acara perdana yang mereka labeli “Encore! Music; Cooperation #1” ini, menggunakan metode pendanaan yang unik, yaitu dengan cara arisan. Sistem arisan ini dipilih karena dianggap mampu memberikan pelajaran berharga bagi para musisi.

Dengan menggandeng Institut Francais Indonesia (IFI) Bandung, Lazy Club akan menyelenggarakan acara ini pada akhir pekan bulan Februari (28/02) mulai pukul 18.00 WIB di Auditorium IFI Bandung, Jalan Purnawarman No. 32, Bandung. Dengan tiket pre-sale dibanderol seharga Rp.20.000.

Seperti halnya arisan pada umumnya, bentuk arisan ini terwujud dalam kegiatan menabung. Baik menabung untuk keperluan band, dan juga untuk membuat pertunjukan musik yang diharapkan bisa sesuai impian. Impian disini mencakup hal-hal seperti konsep, dana, tujuan dari setiap kelompok musik, seperti launching, konser tunggal, dan lainnya. Anggapan ini terbentuk dari sebuah fenomena banyaknya pertunjukan musik via sponsorship dengan band yang itu-itu saja. Kegiatan funding seperti ini juga dianggap sebagai cara untuk meningkatkan kemandirian, dalam artian tidak tergantung terhadap sponsor.

Layaknya suatu arisan, para peserta kegiatan ini pun dituntut untuk menyetorkan sejumlah uang seperti yang mereka sepakati di awal. Dana yang terkumpul itu nantinya akan dipakai untuk keperluan penyelenggaraan konser band yang terpilih. Dalam setiap penyelenggaraan, dipilih dua band dengan cara dikocok. Band dan anggota Lazy Club lain yang tak kebagian akan menjadi panitia penyelenggara acara.

Setelah melewati proses pengocokan pertama, “Encore! Music; Cooperation #1” memilih Trou dan Bottlesmoker untuk menyajikan satu konsep pertunjukan musik. Seperti disepakati di awal, kedua band yang terpilih juga dituntut mengundang masing-masing satu band. Maka diundanglah dua band tamu yang akan ikut memeriahkan gelaran perdana mereka, yakni Terbujurkaku dari Surabaya dan Rice Cereal & Almond Choco dari Bandung.

Selain pertunjukan musik, “Encore! Music; Cooperation #1” juga menyajikan ‘Koperasi Encore!’ yang menjual berbagai macam cinderamata penguras dompet. Mulai dari merchandise musik, T-shirt, CD, kaset, vinyl, buku hingga barang-barang bekas dan karya seni. ‘Koperasi Encore!’ akan diisi oleh Omuniuum, Sub Store, Hei Guys, Ika dan Tuhanzilla, Wawbaw, dan Yamasurih.

Contact:

twitter

soundcloud

Foto: Lazy Club Doc.