Jelang Lebaran, Cocta Menetaskan Single 'Alhamdulillah Islam'

Jelang Lebaran, Cocta Menetaskan Single 'Alhamdulillah Islam'

By: Karel

Menjelang perayaan Idul Fitri 2015 beberapa minggu ke depan, grup hiphop/rap asal Kota Kembang, Cocta meluncurkan Hits Single 'Alhamdulillah Islam' dalam format free mp3 download. Sebagai nomor perkenalan, Track 'Alhamdulillah Islam' bisa diunduh secara cuma-cuma mulai hari ini sampai 16 Juli mendatang melalui form online di situs Ripstore.Asia lewat tautan berikut > http://release.ripstore.asia

Nomor berdurasi kurang dari empat menit ini menawarkan trek pop/ alternatif berbalut kisah religi dan digarap dalam nafas hiphop/ rap kental. Cocta sendiri menamakan karakter musiknya sebagai moslem rap harmony. Nomor ini juga merupakan hits single dari album debut mereka Anugerah yang kini sudah tersedia di berbagai music store dunia untuk premium streaming dan download yakni Guvera Indonesia, Deezer Asia, Amazon MP3 dan sejumlah music store lain.

Grup musik Hiphop/Rap Cocta sendiri dibentuk oleh Gilang Ramadhan Ivan 'Enterlude' Vanalsa pada 2014 dengan terlebih dulu dikenal dengan nama MujahidRap di skena lokal kota Bandung. Konsep yang diusung Gilang dan Ivan lewat musik Hiphop/Rap ala MujahidRap sejak awal memang sudah komitmen menjalankan project ini sebagai pendalaman nilai-nilai ke-Islaman dimana teknik vokal Rap menjadi semacam syiar dari musisi generasi muda muslim di Indonesia. Lirik Cocta sendiri cenderung personal, bercerita tentang cinta, keluarga, dan peliknya keseharian hidup dengan style penulisan yang ringan dicerna dan easy listening. Berbeda dengan trend resignnya musisi indie dan mainstream beberapa waktu lalu karena ingin mendalami agama, Cocta justru menggunakan musik sebagai salah satu cara menggali nilai-nilai spiritualitas keagamaan dalam Islam.

FILOSOFI TELUR REBUS

Di awal 2015, Ivan hengkang dari MujahidRap karena perbedaan konsep bermusik. Sepeninggal Ivan, Gilang lantas mengubah nama MujahidRap menjadi Cocta diambil dari bahasa Latin yang berarti telur rebus yang menyirakan filosofi bermusik mereka yang terus melewati proses menuju kematangan musikalitas Cocta sendiri.

Gilang kemudian merekrut Melinda Brigitha sebagai vokalis utama, Dewi Ayudiah selaku DJ, Violin, serta Maya dari Orchestra Bumi Siliwangi yang mengisi gesekan biola dan membentuk karakter musik Cocta menjadi lebih kaya. Ivan sendiri tetap membantu setiap aksi panggung live Cocta. Belakangan Maya mengundurkan diri karena kesibukan dan kini menyisakan 3 personil aktif. Videoklip promo dari album Anugerah akan beredar dalam waktu dekat.

Sedangkan untuk versi full album Anugerah bisa dibeli seharga Rp. 35.000,- di JB Marketplace (Online Store) dalam format Digital MP3 Download pada tautan berikut > http://jakb.it/anugerahcocta

Foto: OCTA Docs.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner