Biusan UTBBYS Dalam Art Telling

Biusan UTBBYS Dalam Art Telling

By: Karel

Weekend di akhir Maret ini mungkin adalah sebuah hari dimana banyaknya agenda penting dalam ranah musik lokal kota Bandung. Terdapat tiga grup dengan nama yang cukup besar melangsungkan konsernya masing-masing. Nama-nama tersebut terdiri dari Under The Big Bright Yellow Sun, Pure Saturday, dan juga Deugalih and Folks. Nah, kebetulan untuk nama pertama yang biasa disingkat UTBBYS, kami sempat singgah dan nikmati gelaran istimewanya bernama “Art Telling”, Sabtu (28/3) kemarin. Maja House yang bertempat di Jalan Sersan Bajuri no. 72, Bandung dipilih oleh kelompok post rock satu ini untuk dijadikan pijakan aksi biusan mereka.

Perhelatan yang diusung oleh Translusen ini diawali dengan beberapa eksebisi seni yang dipamerkan di sekeliling venue, mulai dari Kultse, Storn System, hingga Gnomic. Secara spesifik dapat dibilang karya berupa ilustrasi, fotografi, instalasi, dan mainan menjadi tontonan cukup unik sebelum menikmati sajian musik. Tepat jam delapan malam, sesosok pria gondrong nan kalem mengambil alih panggung malam itu. Ya, pria itu adalah Munthe, soloist muda yang memang terkenal dengan lantunan simple ala Swedish pop. Musisi berbakat yang belum lama ini merilis debut album “The Sun Has Sunset” ini memang menjadi satu-satunya pembuka UTBBYS. Dalam perform-nya, Munthe kebanyakan membawakan materi dari album pertamanya semisal “Pure” dan juga “Ugly” dan penampilannya pula dibantu oleh sampling dari Jakesperiment.

Akhirnya suguhan yang ditunggu-tunggu datang juga. Kuintet instrumentalis yang terdiri dari Komeng (gitar), Ranyay (gitar), Eza (gitar), Didi (bass), dan Uwee (drum) ini langsung menggebrak panggung dengan materi dari EP-nya “Painting Of Life” dan full lengthQuintessential Turmoil” malam itu. Dibuka dengan lantunan “Breathe Symphony”, “A Life In A Day, “Fur Elisabeth”, dan “Good Morning Sunshine” hingga mereka berlima memberi kejutan kepada para penonton. Ketika lagu “Song Before Sunset”, UTBBYS mengajak seorang Nobie dari Bottle Smoker untuk berkolaborasi dengan apik. Selain Nobie, Tomo bassist dari grup experimental rock ternama Polyester Embassy disertakan pula dalam tembang “Ironic”. Satu nama terakhir yang mengiringi aksi para jajaka Bandung ini adalah Harry ‘Koi’, drummer band alternative rock, Triangle yang mengisi part drum di lagu berjudul ”Prahara”. Total UTBBYS membawakan 15 buah lagu dalam konsernya kali ini. Berikut delapan lagu lain yang terangkum dalam “Art Telling” Concert; “Do You Remember”, “Wasting Time”, “Circus Travelling Show”, “Robotic”, “Shocked After Stress”, “In Hope I Die”, “Time Is Near”, dan lagu fenomenal mereka “Threshold”.

Foto: Karel

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner