Alter Ego Spiritual Sang Vokalis Diocreatura Setelah Menonton Film

Alter Ego Spiritual Sang Vokalis Diocreatura Setelah Menonton Film

Lagu ini awalnya adalah sebuah alter ego yang dirasakan oleh sang vokalis Ekky Dharmawan

Minggu, 25 September 2016, mungkin merupakan hari penting bagi band Diocreatura. Pasalnya pada tanggal tersebut, lagu berjudul “Saat Langit Tanpa Awan” telah resmi dirilis. Lagu yang diambil dari album perdana mereka Gaijin tersebut, sebelumnya sempat pernah ditampilkan dalam acara yang bertajuk  An Intimacy: Departure, di New Majestic Bandung, pada April 2016 lalu. Lagu ini awalnya adalah sebuah alter ego yang dirasakan oleh sang vokalis Ekky Dharmawan. Ekky, yang merupakan vokalis/gitaris RNRM, sekaligus gitaris dari band Polyester Embassy, menemukan ide dalam membuat lagu pada video ini, setelah menonton film Immortals (2011). Pada saat menyaksikan film tersebut, terdapat adegan, dimana saat dewa – dewa yunani turun ke bumi, Ekky pun menemukan kalimat bertuliskan ‘saat langit tanpa awan bergemuruh, bertahanlah...’. Dari kalimat tersebut, Ekky tak lupa mencatatnya dalam sebuah catatan pribadinya, dan langsung mengolahnya menjadi sebuah lagu.

“Awalnya akustik, tapi saya merasa nuansanya jadi terlalu gloomy. Makanya kemudian diubah jadi format band,” jelas Ekky melalaui pers rilis.

Ekky juga menjelaskan, lagu ini berupaya membawa pesan positif bagi orang-orang untuk tidak patah semangat atau berkecil hati kala menghadapi masalah. “Secerah-cerahnya langit juga pasti ada saja awan bergemuruh. Itu sudah bagian dari kehidupan,” tandas Ekky. Visual dalam video ini, tidak menggunakan alur seperti layaknya bercerita atau lainnya, hanya menggunakan beberapa ekspresi sosok wajah, yang diperankan oleh Gandasa (Monsterstress Records), Ahmad Ramadhan (Take a Stand dan Full of Hate), Ferdi Arif (Space and Missile &  Griffin’s Holy Grove), Ezza Rush (UTBBYS) dan Harry Koi, Harris (Trou). Penokohan dalam video ini dipilih sendiri oleh Ekky, yang merupakan orang – orang terdekat, yang selalu mendukung sosok Ekky Dharmawan.

“Mereka adalah orang-orang yang dekat dengan lingkungan saya dan selalu memberi support”. jelas Ekky melalui pers rilis.

Salah satu Rooster Monster Stress Records yang berasal dari Bandung ini, memiliki warna musik yang dapat dikatakan beragam, seperti pop, rock, blues, trip-hop, hingga shoegaze. Diocreatura merupakan salah satu projek solo yang hanya digawangi oleh Ekky sendiri, pada setiap performanya di atas panggung, Ekky banyak mengajak beberapa temannya untuk berkolaborasi seperti Ferdi Arif (Bass), Hariz Laza (Keyboard, Vokal), Harry Koi (Drum), Ezza Rush (Gitar) dan  Evans Steviana dari Stornlab (Synth/Theremin).

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner