Hellcrust : “Sifat Karya Musik Di Bawa Sampai Mati”

Hellcrust : “Sifat Karya Musik Di Bawa Sampai Mati”

Di kalangan musik cadas, tepatnya pada tahun 2012 silam nama Hellcrust lahir di Jakarta dengan mengusung genre death metal. Saat ini Hellcrust yang beranggotakan Japs (vokal), Nyoman (gitar), Baken (gitar), Alan (bass), dan Gorust (drum) masih memegang teguh album Kalamaut hingga membawa Hellcrust berhasil masuk dalam 10 besar ajang WMBI 2017. Selain itu Album Kalamaut juga sempat dinobatkan sebagai salah satu karya album terbaik tahun 2016.

Berbicara mengenai karya musik, Hellcrust memberi dukungan kepada jiwa kreatif untuk membuat karya lebih maksimal, khususnya perihal musik.

BACA JUGA - Aillis : “Sebenarnya Real Emo Itu Seperti Ini”

Bagaimana perasaan kalian setelah masuk 10 besar ajang WMBI 2017  ?

Kita anggap ajang ini sebagai gerbang pembuka, mungkin banyak orang-orang diluar sana bertanya bagaiaman cara mengikuti ajang berataraf internasional bagi kita caranya banyak dan ini salah satunya. Terus seperti halnya gerbang pembuka, lewat acara ini juga kita ikut menyuarakan bahwa Indonesia mempunyai berbagai komunitas musik yang cukup beragam.

Pemenang sudah ada yaitu Beside, lalu jika misalkan kalian dipilih untuk ke Jerman apa saja yang kalian siapkan ?

Yang pasti sebenarnya hal pertama yang ktia siapin itu mental ya, karena nantinya akan berhadapan dengan metalhead seluruh negeri dan kita berada di ajang yang cukup bergengsi, Wacken Metal Battle. Jadi persiapannya lebih dari gigs yang biasa kita mainkan terutama di ranah lokal ya, selain mental persiapan perform juga penting banget. Selain seperti yang kita bilang barusan, kita disana bakal bertemu dengan berbagai metalhead, tapi disamping itu kita juga akan satu panggung dengan band-band kuar negeri yang telah profesional dan kita sudah tahu sebelumnya performa mereka seperti apa. Tapi sebisa mungkin kita bermain secara maksimal, kalau misalkan terpilih untuk kesana.

Selain mental apakah ada pesan yang ingin kalian sampaikan ?

Mungkin banyak yang nggak tahu bahwa Indonesia banyak band-band bagus, tapi disatu sisi mereka nggak ada wadah untuk tampil dihadapan kalian, itu kendalanya. Lewat acara ini sebenarnya telah membantu banget untuk para band-band, dan jika berkesempatan bisa tampil diluar sana, mereka pada tahu ‘Oh Indonesia punya band yang cukup bagus juga ya‘. Jadi secara nggak langsung membawa nama Indonesia bersanding dengan band internasional lainnya, seperti itulah kira-kira.

Nama Hellcrust udah dikenal banget, Ada nggak sih tips kira-kira dari Hellcrust untuk musisi saat ini ?

Kita bersyukur bisa dibilang banyak dikenal, tapi bisa dibilang Hellcrust sebenarnya band baru. Intinya gini, kita selalu bilang kalau sebuah band punya karya lakukan semaksimal mungkin gitu, jangan kalau mereka melakukan rekaman lalu ‘yaudah gini aja’, buat kita itu sayang banget karena karya musik itu sifatnya seumur hidup-kan. Buat anak cucu dimasa nanti yang dengar dan ketika telah dirilis itu nggak asik. Kalau dari kita bikin aja karya musik paling bagus, walau butuh waktu dan butuh biaya sedikit menurut kita nggak masalah yang penting karya itu maksimal. Terlebih kalau misalkan karya itu dikompetisikan untuk taraf internasional seperti WMBI ini, memang harus dengan kualitas yang maksimal-kan tentunya. Terus era sosial media, era ini untuk jaman sekarang terutama dalam progress sebuah karya musik atau band itu sangat penting banget. Ya kayak misalkan waktu kita perform bisa dilihat sama banyak orang lewat foto,video atau live di Instagram, yang bisa dilihat sama banyak orang dalam waktu bersamaan, itu penting banget menurut kita. Seperti itu lah kalau menurut kita, intinya bikin karya semaksimal mungkin.

Kesibukan apa yang Hellcrust jalani setelah mengikuti kompetisi WMBI 2017 ?

Yang pasti kita akan menggarapa materi baru, rencananya pas momen di bulan puasa. Mungkin di bulan puasa nanti kita nggak ada show manggung, jadi bisa buat kita lebih fokus pada bulan Ramadhan, lebih kurang seperti itu nantikan saja materi baru kami.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner