DCDC Substereo: Grup Legendaris Noin Bullet Menggoyang Selasa Malam di OZ Radio Bandung

DCDC Substereo: Grup Legendaris Noin Bullet Menggoyang Selasa Malam di OZ Radio Bandung

"DCDC Substereo mengobati kerinduan para penggila ska-punk '90an dengan diputarnya kembali lagu-lagu lawas dari Noin Bullet di 103.1 FM."

Bagi penikmat musik Ska khususnya di Kota Bandung, rasanya tidak ada yang tidak kenal dengan grup musik legendaris bernama Noin Bullet. Grup yang kini beranggotakan Hadi (Vokal), Tyo (Gitar), Oson (Bass), Dani (Drum), Onedee & Randy (Trumpet), Ijo (Trombone) dan Apink (Saxophone) tampil di kota kelahirannya, pada tanggal 29 Agustus 2017 di program DCDC Substereo, yang mengudara di Radio OZ 103.1 FM Bandung.

Kenangan akan penampilan Noin Bullet di era awal milenium '90an sentak kembali teringat di kepala beberapa pengunjung yang datang untuk melihat secara langsung penampilan Noin Bullet, terutama lagu andalan “Bakakak Hayam” yang sempat hits pada masanya. Terhitung hingga saat ini, Noin Bullet telah mengeluarkan dua album penuh bertajuk Bebas (2000) dan Manusia (2001), serta album kompilasi yang didapuk sebagai pergerakan untuk membangkitkan lagi semangat musik Ska di Kota Bandung bertajuk Time For Skunx (2017/Eastern Wolves Music). Pada kompilasi tersebut, Noin Bullet menyumbang sebuah tembang terbaru berjudul “Tertawai Dunia”.

Program DCDC Substereo yang dihelat pada setiap Hari Selasa menjadi malam yang penuh keceriaan saat munculnya Noin Bullet. Segerombolan personil Noin Bullet dipersilahkan masuk oleh dua musisi – penyiar radio OZ 103.1 FM Bandung bernama Ekky Dharmawan (Polyester Embassy/RNRM/Diocreatura) dan Denny Hsu (Rosemary) untuk mengawali segmen. Noin Bullet disapa dengan hangat oleh kedua penyiar radio tersebut dan tentunya pembahasan tentang melegendanya Noin Bullet di era tahun '90an menjadi pembahasan yang diangkat malam itu.

Ekky dan Denny Hsu kemudian melontarkan beberapa pertanyaan lain, salah satunya perihal lagu terbaru yang mereka sumbangkan untuk kompilasi Time For Skunx beberapa waktu lalu. Selama Noin Bullet bercerita, suasana perbiancangan kedua pihak ini terasa cukup hangat dan dibumbui dengan tawa lepas. Tak lama setelah itu, para personil Noin Bullet pun dipersilahkan untuk tampil membawakan lagu pertamanya yang berjudul “Yesterday Cookies”.

Lagu yang cukup agresif ini diambil dari album penuh pertamanya. Diawali ketukan drum dengan tempo yang cepat dan langsung disambut dengan instrumen musik lainnya, lagu ini seakan menjadi pemantik di program DCDC Substereo. Ketika menyaksikan penampilan Noin Bullet kala itu, suasana Radio OZ 103.1 FM Bandung seketika terasa meriah dan seakan menghipnotis penonton yang hadir untuk berjoget melepas segala penat aktivitas keseharian. Kemeriahan yang dihadirkan oleh Noin Bullet saat lagu itu dimainkan pun tak bisa lepas dengan suara alat musik tiup yang dimainkan oleh personilnya yang seakan menjadi pion utama dalam musikalitas mereka. Suara vokal yang dilantangkan Hadi pun cukup mengingatkan akan sosok musisi kelas dunia bernama Tim Armstrong (Rancid). Akhirnya, suasana ruangan kembali meredup ketika Noin Bullet selesai membawakan lagu pertamanya. Segmen pertama ditutup dengan beberapa playlist lagu dari Radio OZ. 

Memasuki segmen kedua, personil Noin Bullet kembali memasuki ruang siaran dan melakukan bincang-bincang bersama kedua penyiar OZ. Perbincangan hangat pun kembali menghiasi jalannya sesi tanya jawab di dalam sesi kedua ini. Di penghujung segmen kedua, Noin Bullet kembali dipersilahkan untuk tampil kembali dengan membawakan satu lagu lawas dan satu lagu baru berjudul “You Know Me” dan “Tertawai Dunia”.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner