3 Instrumen DIY yang Digunakan oleh Senyawa

3 Instrumen DIY yang Digunakan oleh Senyawa

Kalau Anda pecinta musik eksperimental tapi tidak mengetahui siapa itu Senyawa, lebih baik Anda mulai menggali liang kubur sendiri. Band asal Yogyakarta ini sudah malang melintang menjajal panggung dan festival di luar negeri. Mereka pernah berbagi panggung bersama Damo Suzuki, Keiji Haino, Oren Ambarichi, Sun Ra Arkestra, Melt Banana, Death Grips, Trevor Dunn, Swans, hingga Justin Vernon (Bon Iver). Salah satu hal yang paling unik dari Senyawa adalah bagaimana mereka merakit sendiri (Do it yourself instrument) dari setiap alat musiknya. Seperti yang ditampillkan ketika konser tunggal perdana mereka di Gedung Kesenian Jakarta akhir Desember lalu. Perpaduan antara kreativitas dan teknologi lokal yang dikembangkan menjadi alat musik menjadi inovasi instrumen khas dari Senyawa. Mereka mampu mengeksplorasi teknologi lokal yang ada di sekeliling mereka namun nyatanya mampu membawa musik mereka ke pentas internasional. Berikut ini beberapa inovasi instrument yang dibuat oleh Senyawa:

 

Bambu

Semua orang rasanya tahu dan mengenal bambu. Sejak zaman nenek moyang kita memanfaatkan bambu untuk berbagai kepentingan terutama alat yang mampu menunjang perkakas dapur. Pada masa kemerdekaan, para pejuang kita bahkan berjuang melawan penjajah hanya bermodalkan bambu. Namun, di tangan Senyawa bambu ternyata mampu menjadi alat musik yang menarik. Sang founder Senyawa Wukir Suryadi berhasil membuat gitar dari bahan bambu bernama Bambuwukir yang mampu mengeluarkan suara derau yang menjadi khas dari Senyawa.

 

Alat bajak sawah

Sebelum era traktor, kita mengenal teknologi bajak sawah yang menggunakan tenaga orang dan kerbau. Garu, semacam alat bajak tradisional (sebelum era traktor), diubahnya menjadi instrumen musik eksperimental lengkap dengan dawainya. Ukuran alat DIY ini tentu saja sangat besar. Hanya ada dawai yang terpasang antara batang dengan alasnya membuat alat musik Garu ini seperti gitar besar yang ketika dawainya dipetik mengeluarkan suara berisik yang memekakkan telinga. Senyawa berhasil mengubah teknologi lokal yang sudah sangat ditinggalkan seperti Garu ini menjadi sebuah bentuk inovasi baru yang kreatif.

Spatula

Kemudian juga ada Solet, yaitu suatu spatula tradisional Jawa berbahan kayu yang menjadi instrumen musik mirip gitar. Pada permainan Solet ini, misalnya, Wukir terus bermain-main seperti gitaris metal dengan alunan musik yang cukup “berat”.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner